Allah, dalam kebijaksanaan-Nya yang tak terbatas, telah mengirim wahyu-Nya dari waktu ke waktu melalui seorang rasul untuk membimbing umat manusia ke jalan yang benar. Wahyu-wahyu ini diterima dalam bentuk kitab-kitab, yang bisa kita kenal sebagai Kitab-Kitab Allah, yaitu; Al-Qur’an, Injil, Zabur, dan Taurat. Setiap kitab ini diperuntukkan untuk keadaan, lingkungan dan era masing-masing masyarakat, namun memiliki satu kesamaan penting, yaitu semua berisi ajaran yang benar dan baik.
Bahkan jika kita merujuk pada setiap kitab, kita akan menemukan kesamaan ajaran yang tertuang dalam semua kitab tersebut. Ajaran tersebut adalah tentang keberagamaan, moralitas, dan keadilan.
Sebagai ilustrasi, Al-Quran, sebagai kitab suci umat Islam, bukan hanya membahas keberagamaan tetapi juga tentang moral dan hukum, baik dalam hubungan antar manusia maupun manusia dengan Tuhan. Misalnya, etika pergaulan, etika bisnis, hak-hak wanita, keadilan sosial, dan lain-lain.
Begitu pula dengan Injil, kitab suci umat Kristen, di dalamnya mengandung hukum dan ajaran yang bertujuan untuk membimbing umat manusia untuk bertindak dengan baik dan adil di muka bumi ini. Banyak kisah di dalamnya yang menekankan pentingnya cinta kasih, pengampunan, dan toleransi antar manusia.
Sejalan dengan Al-Quran dan Injil, Zabur dan Taurat, yang merupakan bagian dari kitab-kitab suci umat Yahudi, juga memiliki ajaran moral dan keadilan yang sama. Keduanya mendorong seorang individu untuk berperilaku adil, jujur, dan menghormati sesama.
Namun yang paling penting adalah setiap kitab ini mengajarkan bahwa Tuhan hanya ada satu, yaitu Allah. Dia menciptakan semua yang ada di dunia ini dan Dia-lah yang mengatur semuanya sesuai dengan hikmah-Nya. Tidak ada Tuhan selain Dia dan kita harus berserah diri hanya pada-Nya.
Jadi, semua kitab suci yang turun dari Allah mengajarkan nilai-nilai universal tentang kebaikan dan kebenaran, serta prinsip keadilan. Mereka semua mengajarkan kita tentang konsep keesaan Tuhan, yaitu ‘Tawheed’. Kitab-kitab ini berfungsi sebagai petunjuk hidup, menunjukkan bagaimana hidup sesuai dengan perintah dan nilai-nilai yang diajarkan oleh Tuhan.
Jadi, jawabannya apa? Setiap kitab Allah mengajarkan tentang keberagamaan, moralitas, dan keadilan dan semua kitab merujuk pada keesaan Tuhan. Kesamaan ini mencerminkan tujuan akhir semua kitab ini yaitu membimbing manusia untuk berlaku baik dan benar, selaras dengan kehendak Tuhan. Tujuan ini tidak berubah meski kitab-kitab tersebut turun di era yang berbeda-beda.