Kulit bumi masih panas dan merupakan bola gas panas yang berputar pada porosnya, sehingga tidak ada kehidupan terjadi pada masa Arkaekum. Arkaekum adalah zaman geologi tertua di Bumi, dimulai sejak planet ini terbentuk sekitar 4,6 miliar tahun lalu dan berakhir sekitar 4 miliar tahun lalu. Era Arkaekum penuh dengan aktivitas vulkanik yang intens dan dengan kondisi atmosfer tanpa oksigen, yang membuatnya tidak kondusif untuk kehidupan seperti yang kita kenal sekarang.
Kondisi Bumi Saat Era Arkaekum
Selama era Arkaekum, Bumi mempunyai kondisi yang tidak stabil dan sangat panas, dengan suhu yang jauh lebih tinggi daripada saat ini. Bumi pada waktu itu masih aktif secara geologi dan vulkanik, dengan lapisan kerak yang belum sepenuhnya terbentuk. Kerak bumi pada awalnya sangat tipis dan masih berbentuk magma yang panas dan sering pecah menjadi gunung berapi besar.
Selain itu, atmosfer bumi pada masa tersebut kebanyakan terdiri dari metana, amonia, dan air, sebelum oksigen mulai ada dalam jumlah yang signifikan dalam atmosfer. Kondisi ini tidak memungkinkan adanya kehidupan seperti yang kita kenal sekarang.
Terbentuknya Oase di Bumi
Menurut beberapa penelitian, terdapat bukti bahwa oase – lingkungan yang cukup stabil dan dingin untuk mendukung kehidupan – telah mulai terbentuk pada akhir era Arkaekum. Dalam lingkungan tersebut, molekul-molekul organik mungkin mulai membentuk komponen-komponen dasar kehidupan, seperti asam amino dan RNA.
Pada akhir era Arkaekum, bukti-bukti pertama dari kehidupan muncul dalam bentuk stromatolit, struktur batuan yang dibentuk oleh mikroorganisme seperti bakteri. Meskipun kehidupan pada saat itu masih sangat sederhana dan sebagian besar berupa mikroorganisme yang tidak memerlukan oksigen, ini merupakan tonggak penting dalam evolusi kehidupan di Bumi.
Penutup
Meski era Arkaekum adalah periode yang sulit dan tidak ramah bagi kehidupan, tetapi adalah fase penting dalam sejarah geologi bumi. periode tersebut membentuk dasar bagi kondisi bumi yang kita kenali saat ini dan menjadi awal mula kehidupan di bumi. Era tersebut memberikan gambaran tentang bagaimana Bumi, dan mungkin planet lain, bisa bertransformasi dari bola gas panas yang berputar ke lingkungan yang mendukung kehidupan.