Dalam sistem hukum mana pun, hak seseorang yang didakwa melakukan tindak pidana untuk mendapatkan perlindungan hukum dan didampingi oleh penasehat hukum merupakan fondasi tata kesejahteraan hukum yang diterima secara universal. Perwujudan hak ini mencerminkan keadilan dan fair play yang niscaya dalam sistem hukum.
Perlindungan Hukum bagi Tersangka atau Terdakwa
Perlindungan hukum harus dijamin sekalipun seorang tersangka atau terdakwa mungkin telah melakukan perbuatan pidana. Prinsip keyakinan dalam hukum adalah setiap orang dianggap tidak bersalah sampai terbukti secara hukum sebaliknya. Ada beberapa alasan penting mengapa perlindungan hukum ini penting.
Pertama, perlindungan hukum memastikan bahwa setiap orang memiliki hak yang sama dalam menghadapi proses hukum, terlepas dari tindakan yang mereka lakukan atau diduga lakukan. Ini mencakup hak terhadap perlakuan yang adil dan tidak diskriminatif.
Kedua, perlindungan hukum memberikan asuransi terhadap penyalahgunaan proses hukum dan kekuatan oleh pihak yang berwenang. Dalam kasus ini, hukum berfungsi sebagai penghalang terhadap penyalahgunaan kekuasaan.
Dampingan Penasehat Hukum
Hak untuk didampingi oleh penasehat hukum sama pentingnya dengan perlindungan hukum itu sendiri. Penasehat hukum berperan untuk memberikan representasi hukum kepada individu dalam proses hukum, memastikan bahwa hak dan kepentingan mereka dipertahankan dan dihargai.
Penasehat hukum memastikan akses keadilan bagi semua, terutama bagi mereka yang mungkin tidak memiliki pengetahuan hukum yang cukup atau tidak mampu membela diri sendiri secara efektif. Mereka mewakili tersangka atau terdakwa dalam proses hukum, memandu mereka melalui proses, menjelaskan konsekuensinya, dan membela mereka di hadapan pengadilan.
Kesimpulan
Jadi, hak seorang tersangka atau terdakwa untuk mendapatkan perlindungan hukum dan didampingi oleh penasehat hukum adalah suatu perwujudan dari prinsip-prinsip dasar hukum dan keadilan. Perlindungan hukum dan keberadaan penasehat hukum menjamin bahwa proses hukum berlangsung secara adil dan seimbang, memastikan bahwa tiap individu mendapatkan hak-hak mereka, terlepas dari tindakan yang diduga mereka lakukan.
