Ilmu

Memutuskan Tidak Melanjutkan Sekolah karena Orang Tua Tidak Mampu Membiayai Sekolah Merupakan Contoh Dari Faktor Penghambat Mobilitas Sosial Berupa

×

Memutuskan Tidak Melanjutkan Sekolah karena Orang Tua Tidak Mampu Membiayai Sekolah Merupakan Contoh Dari Faktor Penghambat Mobilitas Sosial Berupa

Sebarkan artikel ini

Mobilitas sosial adalah fenomena dimana individu atau keluarga bergerak naik atau turun dalam sistem strata sosial. Mobilitas ini bisa berjalan lancar tetapi bisa juga dihambat oleh beberapa faktor. Salah satu contohnya adalah keputusan untuk tidak melanjutkan sekolah karena orang tua tidak mampu membiayainya.

Ketidakmampuan orang tua untuk membiayai sekolah anak mereka adalah contoh dari faktor penghambat mobilitas sosial berupa hambatan ekonomi. Hambatan ekonomi merupakan salah satu faktor penghambat utama mobilitas sosial, yang secara tidak langsung mempengaruhi akses terhadap pendidikan berkualitas dan peluang kerja yang lebih baik.

Pendidikan adalah alat penting untuk mobilitas sosial. Melalui pendidikan, individu dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang membuka jalan ke posisi sosial yang lebih tinggi. Namun, biaya pendidikan yang tinggi seringkali menjadi batu sandungan bagi banyak keluarga, terutama mereka yang berada di lapisan masyarakat ekonomi lemah.

Kelangsungan pendidikan tersebut menjadi vital dalam mobilitas sosial. Dengan pendidikan yang terhenti, proses pemindahan strata sosial, baik secara horizontal maupun vertikal, menjadi sangat sulit. Hambatan ekonomi ini menciptakan disparitas pendidikan yang berujung pada kesenjangan sosial.

Tentu saja, ada berbagai cara untuk meredakan hambatan ini, mulai dari bantuan keuangan dari pemerintah hingga beasiswa dari berbagai institusi. Namun, faktor ekonomi memang tetap menjadi faktor penghambat terbesar dalam mobilitas sosial.

Membantu mereka yang dihadapkan pada hambatan ekonomi ini adalah langkah penting untuk menciptakan masyarakat yang lebih adil dan egaliter. Sebab, setiap individu harus memiliki kesempatan yang sama untuk bergerak naik dalam strata sosial, mengingat peningkatan mobilitas sosial dapat berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi dan stabilitas sosial suatu negara.

Dalam konteks ini, mengidentifikasi dan mengatasi hambatan ekonomi yang menghalangi mobilitas sosial adalah penting. Kebijakan publik dan program-program sosial yang dirancang untuk mendukung mereka yang berada pada ekonomi lemah dapat menjadi solusi dalam memecahkan masalah ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *