Sosial

Ayat Mana Dalam Alquran yang Mengingatkan Kita Bahwa Setiap Janji Akan Diminta Pertanggungjawabannya

×

Ayat Mana Dalam Alquran yang Mengingatkan Kita Bahwa Setiap Janji Akan Diminta Pertanggungjawabannya

Sebarkan artikel ini

Dalam Alquran, banyak sekali pesan dan ajaran yang kita dapatkan. Salah satunya adalah tentang pentingnya membayar janji atau memenuhi komitmen yang telah dibuat. Ada satu ayat dalam Alquran yang tepat mengingatkan kita bahwa setiap janji akan diminta pertanggungjawabannya. Ayat tersebut terdapat dalam Surah Al-Isra ayat 34:

“Dan penuhilah perjanjian, karena perjanjian itu akan diminta pertanggungjawabannya.” (Al-Isra: 34)

Ayat ini secara eksplisit memberi pengingat bahwa setiap janji, perjanjian, atau komitmen yang kita buat tidak hanya bertujuan untuk dipenuhi, tetapi juga akan diminta pertanggungjawabannya. Ini sebuah penegasan bahwa setiap individu harus menjaga kata-katanya dan bertindak sesuai dengan apa yang telah dijanjikan.

Perjanjian atau janji di sini dapat diartikan dalam berbagai bentuk. Bisa berarti janji antarpribadi, janji dalam konteks profesional hingga janji spiritual atau janji kepada Allah SWT. Dalam semua konteks tersebut, kita tidak boleh mengingkari janji. Alquran memberi tuntunan bagi kita untuk selalu menjaga dan memenuhi komitmen atau janji yang telah dibuat.

Konsekuensi dari tidak memenuhi janji ini sangat jelas dalam Alquran, yakni akan diminta pertanggungjawabannya. Itulah sebabnya, sebagai umat Muslim, kita perlu memahami dan mengimplementasikan ayat ini dalam kehidupan sehari-hari. Kita diingatkan untuk selalu jujur, memegang teguh kata-kata kita dan memastikan bahwa kita dapat dipercaya dalam memenuhi janji.

Dari sini, kita dapat belajar nilai integritas dan kejujuran yang ditekankan dalam Alquran. Ini sebanding dengan pentingnya memegang janji dan menjaga kepercayaan. Adalah penting bagi kita untuk tidak hanya membuat janji, tetapi juga mematuhi dan memenuhinya. Jadi, saat menghadapi situasi di mana kita diharuskan membuat janji, kita harus memastikan bahwa kita siap dan mampu untuk memenuhinya. Jika kita tidak yakin, jangan membuat janji itu. Dalam semua hal, kita harus selalu ingat bahwa kita akan diminta pertanggungjawaban atas segala janji yang kita buat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *