Seiring dengan perkembangan teknologi, media untuk beriklan pun semakin beragam. Salah satunya adalah melalui platform media sosial seperti YouTube dan Facebook. Penggunaan kedua platform ini dalam strategi marketing dapat efektif menjangkau audiens yang lebih luas. Oleh karena itu, memahami karakteristik iklan di masing-masing platform menjadi penting bagi pelaku bisnis dan marketer. Dalam hal ini, kita akan membahas tentang jenis-jenis iklan berdasarkan medians yang ditayangkan di YouTube dan Facebook.
Sebagai platform video terbesar di dunia, YouTube menyediakan berbagai jenis format iklan. Yang paling sering kita lihat adalah iklan skippable dan non-skippable. Iklan skippable adalah jenis iklan yang memiliki durasi lebih panjang dan bisa dilewati setelah beberapa detik menontonnya. Sementara itu, iklan non-skippable adalah iklan dengan durasi pendek yang harus ditonton sampai selesai sebelum pengguna bisa melanjutkan menonton video lainnya. Selain itu, ada juga bumper ads yang merupakan iklan berdurasi sangat pendek (kurang dari 10 detik) yang tidak bisa dilewati.
Sementara, Facebook menghadirkan beberapa jenis iklan yang bisa dipilih oleh pelaku bisnis. Salah satu yang paling efektif adalah iklan carousel. Iklan ini memungkinkan pengiklan menampilkan hingga 10 gambar atau video sekaligus, masing-masing dengan link-nya sendiri. Selain itu, ada juga photo ads dan video ads yang memanfaatkan visual untuk menarik perhatian pengguna. Sementara canvas ads memungkinkan pengiklan menjadi lebih kreatif dengan memberikan pengalaman interaktif kepada pengguna.
Namun, perlu diingat bahwa meskipun ada berbagai jenis iklan yang tersedia di kedua platform ini, hasil terbaik seringkali dapat dicapai dengan memahami tujuan bisnis dan menyesuaikan strategi iklan sesuai dengan target dan audiens anda. Dengan begitu, penggunaan media iklan yang tepat dapat membantu dalam mencapai tujuan bisnis anda.
