Indonesia, sebagai sebuah negara berdaulat, memiliki sikap tegas dan lugas dalam menghadapi setiap sengketa batas wilayah, termasuk sengketa Blok Ambalat dengan Malaysia. Sikap ini didasarkan pada prinsip hukum internasional dan hak berdaulat atas wilayahnya. Bagaimanapun, Indonesia tetap memegang prinsip diplomasi dan perdamaian sebagai upaya menyelesaikan masalah ini.
Konfirmasi dan Penegasan Soal Wilayah
Indonesia telah melakukan penegasan terhadap wilayah Blok Ambalat sebagai bagian dari wilayah kedaulatannya. Penegasan ini ditandai dengan penerbitan peta baru Republik Indonesia oleh Badan Informasi Geospasial (BIG) pada tahun 2014 yang mencakup wilayah Blok Ambalat sebagai bagian dari Indonesia.
Langkah Konservatif dan Diplomatik
Indonesia menerapkan pendekatan konservatif dan diplomatik dalam mengatasi sengketa Blok Ambalat. Pemerintah Indonesia berusaha keras mempertahankan hak dan kedaulatannya melalui jalur hukum internasional. Fokusnya adalah dialog dan negosiasi dengan pihak Malaysia untuk mencapai kesepakatan bersama.
Proses negosiasi ini melibatkan berbagai lembaga dan kementerian terkait, termasuk Kementerian Luar Negeri. Tentunya, dalam setiap langkah yang diambil, Indonesia senantiasa mematuhi hukum dan norma internasional tentang penyelesaian sengketa perbatasan.
Penyelesaian Secara Damai
Indonesia berkomitmen untuk menyelesaikan sengketa ini melalui jalur damai. Di sini, Indonesia selalu berpegang pada prinsip menghindari eskalasi konflik dengan Malaysia. Dengan diplomasi, segala perbedaan dan sengketa dapat diselesaikan tanpa harus melibatkan konflik fisik.
Indonesia mengharapkan Malaysia juga memiliki komitmen yang sama, yaitu menyelesaikan sengketa dengan damai dan menghormati prinsip hukum internasional.
Kesimpulan
Dalam menangani sengketa Blok Ambalat dengan Malaysia, Indonesia menunjukkan sikapnya sebagai negara berdaulat yang tegas dan konsisten. Indonesia menuntut penghormatan atas kedaulatannya dan mengendalikan situasi dengan bijaksana dan diplomatik. Selalu berusaha mencari solusi damai dan adil dalam penyelesaian sengketa ini, Indonesia juga menunjukkan komitmennya terhadap perdamaian dan stabilitas kawasan.