Ilmu

Algoritma yang Mengurutkan Sebuah Daftar Elemen dengan Cara Menyisipkan Elemen Satu Persatu Sesuai dengan Besar Kecilnya Elemen Data Sehingga Menjadi Daftar yang Terurut adalah

×

Algoritma yang Mengurutkan Sebuah Daftar Elemen dengan Cara Menyisipkan Elemen Satu Persatu Sesuai dengan Besar Kecilnya Elemen Data Sehingga Menjadi Daftar yang Terurut adalah

Sebarkan artikel ini

Dalam dunia komputasi, banyak sekali algoritma yang digunakan untuk mengurutkan daftar elemen. Salah satu algoritma pengurutan yang cukup populer dan sering digunakan adalah insertion sort atau yang dikenal dengan algoritma pengurutan penyisipan.

Apa itu Insertion Sort?

Insertion sort adalah suatu metode pengurutan data dalam sebuah daftar dengan cara membandingkan sejumlah elemen tertentu dengan elemen sebelumnya. Pelaksanaan metode ini dilakukan dengan cara memilih satu elemen, kemudian elemen tersebut disisipkan ke posisi yang sesuai dalam daftar elemen yang telah diurutkan sebelumnya.

Bagaimana Cara Kerja Insertion Sort?

Algoritma insertion sort bekerja dengan cara membagi data menjadi dua bagian, yakni bagian yang sudah diurutkan dan bagian yang belum. Kemudian, elemen dari bagian yang belum diurutkan dipindahkan satu persatu ke bagian sudah diurutkan dengan cara mencari posisi yang tepat sehingga urutan tidak terganggu.

Secara spesifik, berikut langkah-langkah dalam algoritma insertion sort:

  1. Mulai dengan menganggap elemen pertama sebagai daftar terurut.
  2. Pilih elemen berikutnya.
  3. Bandingkan elemen tersebut dengan semua elemen dalam daftar terurut.
  4. Sisipkan elemen tersebut ke posisi yang tepat sehingga daftar tetap terurut.
  5. Ulangi langkah 2-4 sampai semua elemen telah disisipkan.

Kenapa menggunakan Insertion Sort?

Ada beberapa alasan mengapa insertion sort banyak digunakan, diantaranya adalah:

  • Sederhana: Insertion sort cukup mudah dipahami dan diimplementasikan, bahkan untuk pemula sekalipun.
  • Efisien untuk Daftar Kecil: Untuk daftar elemen yang jumlahnya sedikit, insertion sort cukup efisien.
  • Stabil: Insertion sort maintain order dari elemen yang sama. Artinya, jika ada dua objek yang sama dalam daftar, urutan aslinya tetap dipertahankan dalam hasil pengurutan.
  • In-place: Insertion sort tidak memerlukan ruangan berlebih karena memerlukan tempat konstan O(1) dalam proses swap elemen.

Namun, perlu diperhatikan bahwa insertion sort tidak efisien untuk daftar dengan jumlah elemen besar. Algoritma lain seperti quick sort atau merge sort mungkin lebih cocok untuk daftar dengan jumlah elemen besar.

Demikian penjelasan mengenai algoritma yang mengurutkan sebuah daftar elemen dengan cara menyisipkan elemen satu persatu sesuai dengan besar kecilnya elemen data sehingga menjadi daftar yang terurut, yaitu insertion sort. Meskipun sederhana, insertion sort memiliki penerapan yang sangat luas dalam berbagai bidang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *