Salah satu tokoh yang paling signifikan dalam penyebaran agama Islam di Indonesia adalah Sunan Drajat, juga dikenal sebagai Raden Qasim. ‘Sunan Drajat’ adalah gelar yang diberikan untuk menghormati kontribusi besar beliau dalam menjadikan Islam agama utama di Nusantara. Lalu, apa visi dan misi Sunan Drajat dalam menyebarkan agama Islam di Indonesia?
Visi Sunan Drajat
Visi dari Sunan Drajat dalam penyebaran agama Islam adalah untuk menjadikan agama ini sebagai agama yang dominan di kawasan Nusantara. Sunan Drajat percaya pada pentingnya Islam dalam menyucikan jiwa dan melahirkan masyarakat yang adil, makmur, dan sejahtera. Untuk mencapai hal ini, beliau berdedikasi untuk memperkenalkan dan menjelaskan Islam kepada masyarakat luas dengan cara yang mudah dimengerti dan diterima oleh mereka.
Misi Sunan Drajat
Yang menarik adalah misi Sunan Drajat dalam proses penyebaran Islam ini. Dalam usahanya, beliau mengedepankan pendekatan yang santun dan penuh kasih sayang. Misi Sunan Drajat adalah tiga kali “S”, yaitu Senyum, Salam, dan Sapa. Konsep ini kemudian menjadi sangat populer dan digunakan secara luas dalam penyebaran Islam di Indonesia.
- Senyum : Senyum adalah bentuk komunikasi non-verbal yang efektif untuk menciptakan suasana yang hangat dan ramah. Sunan Drajat menggunakan senyum sebagai cara untuk mendekati dan membuka hati orang-orang untuk menerima ajaran Islam.
- Salam: Sunan Drajat menjadikan salam sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan terhadap orang lain. “Salam” pada konteks ini berarti memberikan salam Islami, yaitu ‘Assalamu’alaikum’. Hal ini diajarkan sebagai simbol perdamaian dan persaudaraan antara umat Islam.
- Sapa: Sunan Drajat selalu menunjukkan rasa peduli dan perhatian kepada orang lain melalui sapaan. Dalam konteks penyebaran Islam, sapaan ini berarti mengajak orang-orang untuk mengenal lebih dekat dan memahami ajaran Islam.
Metode ini berhasil karena beliau berhasil menyampaikan ajaran agama Islam dengan cara yang santun dan tidak mengintimidasi, menyebabkan banyak orang merasa nyaman dan terbuka untuk menerima ajaran ini.
Jadi, jawabannya apa? Visi Sunan Drajat dalam menyebarkan agama Islam adalah untuk memperkenalkan dan menjadikan Islam sebagai agama dominan dalam masyarakat Nusantara; dan misinya adalah dengan metode tiga “S” – Senyum, Salam, dan Sapa – yang menjadi pendekatan efektif dan santun dalam mengajak masyarakat untuk merangkul ajaran agama Islam.
