Perubahan wujud adalah fenomena dimana zat berubah dari satu fase ke fase lainnya, misalnya dari padat ke cair, cair ke gas, atau sebaliknya. Ada lima jenis perubahan wujud yang umum, yaitu mencair, membeku, menguap, mengembun dan menyublim. Mari kita bahas lebih dalam.
Mencair
Mencair adalah perubahan wujud dari padat menjadi cair. Proses ini terjadi ketika suatu zat dipanaskan hingga mencapai suhu lebur atau titik lebur. Sebagai contoh, es, yang merupakan wujud padat air, akan mencair menjadi air ketika dipanaskan hingga suhu sekitar 0 derajat Celsius.
Membeku
Membeku adalah kebalikan dari proses mencair, yakni perubahan wujud dari cair menjadi padat. Proses ini terjadi ketika suatu zat didinginkan hingga dibawah titik beku atau titik lebur sering kali pada tekanan atmosfer. Sebagai contoh, air akan membeku menjadi es saat suhunya turun di bawah 0 derajat Celsius.
Menguap
Menguap adalah perubahan wujud dari cair menjadi gas. Menguap bisa terjadi pada suhu dan tekanan apapun, tetapi akan semakin cepat seiring peningkatan suhu. Contoh umum dari proses ini adalah saat air berubah menjadi uap air pada suhu di atas 100 derajat Celsius.
Mengembun
Mengembun adalah proses berlawanan dari menguap, yakni perubahan wujud dari gas menjadi cair. Proses ini biasanya terjadi ketika uap air didinginkan dan berubah menjadi titik embun. Contoh umum dari proses ini adalah embun yang terbentuk di pagi hari setelah malam yang dingin.
Menyublim
Menyublim adalah perubahan wujud langsung dari padat menjadi gas tanpa melewati wujud cair. Contoh proses ini adalah sublimasi iodin atau ‘keringat’ pada es krim beku.
Kesemua perubahan ini diatur oleh tekanan dan suhu. Mereka adalah dasar dari termodinamika dan merupakan bagian penting dari berbagai proses alam dan industri.