Perubahan iklim adalah isu global yang sangat penting dan untuk memahaminya, kita perlu memahami apa yang menyebabkannya. Salah satu faktor yang memainkan peran penting dalam perubahan iklim adalah deforestasi atau penebangan hutan. Jadi, bagaimana perubahan iklim dapat disebabkan oleh deforestasi atau penebangan hutan?
Deforestasi merujuk pada penebangan atau penghancuran hutan secara besar-besaran, sering kali untuk memberi jalan bagi lahan pertanian atau perkotaan. Ketika penebangan hutan terjadi, tidak hanya lebih sedikit pohon yang tersisa untuk menyerap karbon dioksida (CO2), tetapi juga sejumlah besar karbon yang sebelumnya disimpan oleh pohon dilepaskan ke atmosfer.
Perubahan Iklim dan Siklus Karbon
Melibatkan dasar-dasar siklus karbon dapat membantu menjelaskan hubungan antara deforestasi dan perubahan iklim. Pohon memainkan peran penting dalam siklus karbon di Bumi: mereka menyerap karbon dioksida, gas rumah kaca yang berbahaya, dari atmosfer dan mengubahnya menjadi oksigen melalui proses yang dikenal sebagai fotosintesis. Di sisi lain, ketika pohon ditebang dan membusuk atau dibakar, karbon yang mereka simpan selama hidup mereka dilepaskan kembali ke atmosfer dalam bentuk CO2.
Dampak Deforestasi pada Perubahan Iklim
Seperempat dari semua emisi gas rumah kaca manusia datang dari deforestasi. Tentu saja, penggundulan hutan bukanlah satu-satunya sumber emisi ini. Industri minyak, gas, dan batu bara juga berkontribusi dalam jumlah yang signifikan. Namun, penggundulan hutan memiliki pengaruh yang jelas dan langsung pada perubahan iklim.
Selain itu, deforestasi berkontribusi pada perubahan iklim melalui pengurasan habitat alam. Ketika hutan ditebang, juga menghilangkan habitat bagi berbagai flora dan fauna, yang banyak di antaranya berinteraksi dengan karbon dan iklim dalam cara yang belum kita pahami sepenuhnya.
Menatap Masa Depan
Pemahaman kita tentang hubungan antara deforestasi dan perubahan iklim telah berkembang seiring waktu dan pengetahuan ilmiah kita. Kita sekarang tahu bahwa untuk membatasi pemanasan global ke tingkat yang aman seperti yang ditentukan oleh Ilmuwan Iklim Internasional, kita perlu mengendalikan deforestasi dan merestorasi hutan kita.
Mengurangi deforestasi dan melanjutkan upaya restorasi hutan adalah langkah penting menuju mitigasi perubahan iklim. Upaya penting ini membutuhkan dukungan dan partisipasi dari masyarakat, pemerintah, dan lembaga global untuk membuat perubahan sejati.
Jadi, jawabannya apa? Deforestasi memainkan peran signifikan sebagai penambah jumlah gas rumah kaca di atmosfer, berkontribusi langsung pada perubahan iklim. Namun, setiap langkah yang diambil untuk mencegah deforestasi atau menjalankan reboisasi adalah langkah ke arah yang lebih sejuk dan masa depan yang lebih berkelanjutan.
