Salat adalah tiang agama dalam Islam dan menjadi praktek yang menjaga hubungan spiritual antara kita dengan Sang Pencipta. Dalam konsep salat berjamaah, Imam mendapatkan posisi penting sebagai pemimpin salat yang harus diikuti oleh makmum. Namun, bagaimana bila Imam salah dalam melakukan gerakan salat? Bagaimana seharusnya sikap kita sebagai makmum? Pertanyaan-pertanyaan ini juga muncul dalam pikiran banyak orang dan patut kita diskusikan secara mendalam.
Memahami Peran Imam dan Makmum
Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, kita perlu memahami peran Imam dan makmum dalam salat berjamaah. Imam bertugas memandu dan menjadi pusat koordinasi seluruh gerakan dan bacaan salat. Makmum mengikuti apa yang dilakukan oleh Imam. Jika imam melakukan kesalahan, ada beberapa respons yang dipandu oleh hukum syariah.
Apabila Imam Melakukan Kesalahan
Jika terjadi kesalahan pada gerakan salat oleh Imam, maka sebagai makmum, pertama-tama kita harus memastikan bahwa kesalahan itu nyata. Kadang, apa yang kita anggap sebagai kesalahan, bisa jadi merupakan perbedaan mazhab atau cara pandang yang berbeda tentang gerakan manasik salat. Namun, jika kesalahan itu jelas dan dapat mempengaruhi wajibnya salat seperti misalnya salah dalam urutan rakaat, maka kita perlu bertindak.
Dalam Syariah Islam, jika Imam salah dalam melakukan gerakan, makmum dianjurkan untuk memberi isyarat kepada Imam untuk mengingatkannya tentang kesalahan tersebut. Ini bisa dilakukan dengan cara memberikan suara peringatan seperti “subhanallah” yang bermaksud — Allah Maha Suci, dalam rangka memberi pengertian kepada Imam bahwa dia telah melakukan kesalahan.
Namun, dalam semua hal, sikap yang perlu diutamakan adalah menjaga ketenangan dan kewarasan, serta memahami bahwa setiap orang bisa melakukan kesalahan. Menunjukkan rasa menghargai dan hormat kepada Imam sangatlah penting. Jangan lupa, kita berada dalam ruang ibadah, dan kita semua sedang belajar dan berusaha melakukan yang terbaik untuk merayu Allah.
Kesimpulan
Salat berjamaah adalah cerminan dari harmoni dan kesatuan dalam umat Islam. Imam dan makmum sama-sama penting untuk mencapai kualitas salat yang baik. Ketika terjadi kesalahan, amanah yang diberikan kepada kita adalah untuk membantu satu sama lain, bukan menyalahkan. Dengan demikian, ketika Imam pada saat salat berjamaah salah melakukan gerakan salat, sikap yang tepat adalah mengambil langkah yang dianjurkan oleh Syariah Islam dengan niat memperbaiki kesalahan dan menguatkan hubungan kita dengan Allah dan satu sama lain.
