Abad Ke-15 dan Ke-16 adalah periode penting dalam sejarah navigasi dan penjelajahan dunia. Salah satu negara Kepulauan di Eropa, Portugis, menjadi pemimpin dalam aktivitas navigasi ini. Para pelayar berani dari kekaisaran ini menghadapi luasnya samudra, takut akan bahaya dan takut dengan rahasia yang belum diungkapkan. Namun, ada pertanyaan yang kerap muncul, apa sajakah bekal yang mereka bawa dalam perjalanan tersebut?
Alat dan Persediaan yang Mereka Bawa
Para pelayar Portugis tidak hanya didukung oleh keberanian dan pengetahuan mereka tentang penjelajahan, tetapi juga oleh berbagai alat dan persediaan yang mereka bawa. Salah satunya tentunya adalah makanan dan air. Mereka membawa begitu banyak makanan yang diawetkan seperti daging dan ikan kering, sertu buah-buahan dan sayuran yang telah diasinkan. Melaluinya, mereka bisa bertahan berbulan-bulan dalam perjalanan di samudra.
Selain itu, mereka juga membawa alat-alat navigasi seperti kompas, astrolabium, dan peta. Kompas digunakan untuk menentukan arah, sedangkan astrolabium digunakan untuk menentukan posisi kapal berdasarkan posisi bintang. Peta juga menjadi bekal penting yang membantu mereka dalam penentuan dan identifikasi lokasi.
Kapal yang Digunakan
Bekal penting lainnya adalah kapal itu sendiri. Kapal yang umumnya digunakan oleh para pelayar Portugis adalah jenis kapal layar yang disebut caravel. Caravel adalah kapal yang lebih ringan, lebih cepat dan dapat berlayar melawan angin, yang membuatnya ideal untuk penjelajahan. Kapal ini juga dilengkapi dengan kabin untuk tempat tinggal dan tempat penyimpanan alat serta makanan.
Persiapan Mental
Akhirnya, persiapan mental tidak kalah pentingnya. Para pelayar Portugis dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan yang memadai sebelum berlayar. Mereka juga mempersiapkan diri mereka secara mental untuk berbagai tantangan dan ketidakpastian yang mungkin mereka temui selama perjalanan mereka.
Jadi, jawabannya apa? Bekal yang dipakai oleh pelayar Portugis dalam menjelajahi samudra adalah kombinasi dari persediaan fisik (seperti makanan, air, alat navigasi, dan kapal) serta persiapan mental yang kuat. Ini adalah formula yang membantu mereka menjelajahi dunia dan membuka era baru dalam sejarah penjelajahan.