Diskusi

Berikut merupakan fungsi hormon auksin yang menjadi faktor pertumbuhan tanaman, kecuali

×

Berikut merupakan fungsi hormon auksin yang menjadi faktor pertumbuhan tanaman, kecuali

Sebarkan artikel ini

Hormon auksin adalah salah satu jenis hormon tumbuhan yang memainkan peran penting dalam berbagai proses pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Auksin merupakan hormon pertumbuhan utama dalam tanaman yang sering diledakkan karena peranannya dalam pembungaan, pertumbuhan sel, dan berbagai fungsi lainnya. Namun, ada beberapa fungsi yang sering kali dikaitkan dengan hormon auksin tetapi sebenarnya tidak dikendalikan atau dipengaruhi oleh hormon ini.

Untuk dapat memahami sepenuhnya pengecualian ini, marilah kita terlebih dahulu ambil langkah mundur dan mengerti apa yang dimaksud dengan hormon auksin.

Auksin dalam Tanaman

Hormon auksin adalah kelas hormon tumbuhan yang pertama kali ditemukan dan paling banyak dipelajari. Auksin berperan dalam berbagai proses pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan seperti pembelahan sel, perkembangan akar, pemanjangan sel, dan proses fototropisme dan gravitropisme (yaitu gerakan tumbuhan yang responsif terhadap cahaya dan gravitasi).

Fungsi Hormon Auksin

Berikut adalah sejumlah fungsi hormon auksin dalam pertumbuhan dan perkembangan tanaman:

  1. Memacu Pemanjangan Sel: Auksin merangsang pemanjangan sel di daerah meristem, yaitu daerah tumbuh pada tumbuhan.
  2. Pembelahan Sel: Hormon ini bertanggung jawab atas pembelahan sel dalam meristem, yang mengarah ke pertumbuhan baru.
  3. Pembentukan Akar: Auksin juga berperan dalam pembentukan dan pertumbuhan akar.
  4. Mengendalikan Fototropisme dan Gravitropisme: Auksin memungkinkan tumbuhan bereaksi terhadap cahaya (fototropisme) dan gravitasi (gravitropisme), membantu mereka tumbuh ke arah yang benar.
  5. Bertanggung jawab Atas Pembentukan dan Perkembangan Buah: Auksin juga berperan penting dalam pembentukan dan perkembangan buah.

Fungsi yang Tidak Diatur Oleh Hormon Auksin

Meskipun auksin memiliki berbagai efek pada pertumbuhan tanaman, ada beberapa proses di mana auksin tidak berperan. Salah satu fungsi yang sering dikaitkan dengan hormon auksin tetapi sebenarnya tidak diatur oleh auksin adalah pembukaan dan penutupan stomata.

Stomata adalah lubang kecil di permukaan daun yang memungkinkan pertukaran gas antara tumbuhan dan atmosfer. Proses buka dan tutup stomata biasanya diatur oleh hormon tumbuhan lain, biasanya absisat dan giberelin, bukan oleh auksin.

Jadi, walaupun hormon auksin memiliki beragam fungsi dalam pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan, peranannya dalam pembukaan dan penutupan stomata adalah pengecualian. Menggunakan pengetahuan ini dapat membantu memahami lebih baik cara kerja tanaman dan menjelaskan beberapa fenomena yang terjadi dalam botani.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *