Sekolah

Berlakunya Hukum Selalu Berkaitan Empat Hal: Sumber-Sumber Berlaku serta Bentuk-Bentuk dari Sumber Itu, Dengan Kepentingan-Kepentingan yang Diatur atau Dilindunginya; Dengan Hubungan Aturan-Aturan Hukum Itu Satu Sama Lain; Dengan Pertaliannya Dengan Hubungan-Hubungan Hukum; dan Klasifikasi Menurut Kerja dan Pelaksanaan Sanksi

×

Berlakunya Hukum Selalu Berkaitan Empat Hal: Sumber-Sumber Berlaku serta Bentuk-Bentuk dari Sumber Itu, Dengan Kepentingan-Kepentingan yang Diatur atau Dilindunginya; Dengan Hubungan Aturan-Aturan Hukum Itu Satu Sama Lain; Dengan Pertaliannya Dengan Hubungan-Hubungan Hukum; dan Klasifikasi Menurut Kerja dan Pelaksanaan Sanksi

Sebarkan artikel ini

Hukum adalah suatu sistem aturan yang dibentuk dan diterapkan oleh lembaga sosial untuk mengatur perilaku, dengan sanksi secara bersamaan. Dalam penerapannya, hukum selalu berkaitan dengan empat hal. Hal tersebut mencakup sumber berlaku dan bentuk-bentuk dari sumber itu, dengan kepentingan-kepentingan yang diatur atau dilindunginya, dengan hubungan aturan-aturan hukum satu sama lain, serta pertaliannya dengan hubungan-hukuman hukum, dan terakhir klasifikasi menurut kerja dan pelaksanaan sanksi. Pendapat ini adalah sudut pandang umum dalam hukum yang kita bahas lebih lanjut di bawah ini.

Sumber Hukum Berlaku dan Bentuk-Bentuknya

Pada dasarnya, hukum berasal dari berbagai sumber. Sumber ini bisa berupa undang-undang yang dikeluarkan oleh pemerintah, kebiasaan, peraturan perundang-undangan, hukum adat, dan sebagainya. Bentuk-bentuk dari sumber hukum ini beragam, dan setiap satu dari mereka memiliki proses dan mekanisme penerapannya sendiri.

Kepentingan yang Diatur atau Dilindungi oleh Hukum

Hukum ada untuk melindungi kepentingan individu, kelompok, maupun masyarakat umum. Perlindungan ini bisa berupa hak asasi manusia, hak properti, hak untuk mendapatkan perlakuan yang adil dan sebagainya. Setiap aturan hukum yang ada ditujukan untuk menjamin keadilan dan kesejahteraan masyarakat.

Hubungan Aturan-Aturan Hukum Satu Dengan Lainnya

Aturan-aturan hukum tidak berdiri sendiri. Mereka saling berhubungan satu sama lain memungkinkan sistem hukum dapat berjalan dengan baik. Konteks ini bisa ditemukan dalam hukum tata negara yang mengatur tentang hubungan antara eksekutif, legislatif, dan yudikatif.

Pertalian Hukum dengan Hubungan-Hubungan Hukum

Penerapan hukum juga berkaitan dengan hubungan-hubungan hukum yang ada dalam masyarakat. Misalnya, hukum perdata mengatur hubungan hukum antara individu satu dengan individu lainnya, sedangkan hukum pidana mengatur soal pelanggaran hukum yang merugikan masyarakat.

Klasifikasi Menurut Kerja dan Pelaksanaan Sanksi

Hukum juga diklasifikasikan berdasarkan kerja dan pelaksanaan sanksinya. Ini seringkali direfleksikan dalam hukum pidana dimana seseorang yang melakukan tindak pidana akan dikenakan sanksi sesuai dengan perbuatannya.

Jadi, jawabannya apa? Penerapan hukum selalu berkaitan dengan empat hal tal tersebut dan tiap-tiap elemen memegang peranan penting dalam susunan dan pelaksanaan hukum. Berlakunya hukum di masyarakat mengatur kehidupan sehari-hari dan memastikan terciptanya keadilan bagi setiap individu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *