Energi potensial adalah energi yang dimiliki oleh suatu objek jika objek tersebut terletak pada suatu posisi tertentu. Energi potensial ini terjadi akibat kerja gaya yang bertentangan dengan gaya berat. Salah satu contoh dari energi potensial ini adalah buah yang masih tergantung di pohonnya.
Pada artikel ini, kita akan membahas mengenai bagaimana menghitung energi potensial dari suatu buah mangga yang masih tergantung di pohonnya dengan massa sekitar 1 kg dan berada pada ketinggian sekitar 8 meter.
Teori Energi Potensial
Energi potensial dapat dinyatakan dengan rumus:
EP = m*g*h- EP adalah energi potensial,
- m adalah massa buah mangga,
- g adalah percepatan akibat gravitasi,
- h adalah ketinggian pohon mangga.
Di sini, kita bisa menyubstitusi nilai-nilai m = 1 kg, g = 9.8 m/s^2 (nilai standar dari percepatan gravitasi), dan h = 8 m.
Perhitungan
Substitusi nilai-nilai tersebut ke dalam rumus energi potensial:
EP = 1 kg * 9.8 m/s^2 * 8 mMaka energi potensial (EP) = 78.4 joules.
Jadi, energi potensial bagi sebuah buah mangga dengan massa 1 kg yang masih menggantung di pohon mangga dengan ketinggian 8 meter adalah 78.4 joules.
Kesimpulan
Dengan demikian, kita telah belajar bagaimana menghitung energi potensial dari suatu objek berdasarkan massa dan ketinggiannya. Dalam hal ini, semakin berat massa suatu objek dan semakin tinggi ketinggian objek tersebut, maka semakin besar pula energi potensial yang dimilikinya.
