Sekolah

BUMN di Indonesia Banyak yang Melakukan Kegiatan di Luar Bidang yang Menguasai Hajat Hidup Orang Banyak

×

BUMN di Indonesia Banyak yang Melakukan Kegiatan di Luar Bidang yang Menguasai Hajat Hidup Orang Banyak

Sebarkan artikel ini

Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Indonesia dipercaya sebagai pilar yang menggerakkan roda perekonomian negara dan melayani kebutuhan rakyat. Mereka berperan penting dalam menciptakan kesejahteraan sosial melalui pengadaan barang dan jasa yang mendukung hajat hidup orang banyak. Namun, akhir-akhir ini, semakin banyak BUMN di Indonesia yang melakukan kegiatan di luar bidang yang menguasai hajat hidup orang banyak. Fokus mereka telah berubah, seringkali meninggalkan tujuan utamanya.

Diversifikasi atau Penyimpangan Tujuan?

Diversifikasi bisnis adalah hal yang umum dan penting dalam bisnis, termasuk bagi BUMN. Diversifikasi dapat membantu perusahaan mengurangi risiko dan memanfaatkan peluang baru. Namun, permasalahannya adalah ketika BUMN yang semestinya menguasai bidang hajat hidup orang banyak justru melakukan diversifikasi yang tidak berhubungan secara langsung dengan bidang tersebut.

Misalnya, sebuah BUMN seharusnya fokus pada pengadaan listrik untuk masyarakat, tetapi malah aktif di bidang properti atau investasi lain yang mungkin tidak berdampak langsung bagi masyarakat. Hal ini sering terjadi dan memicu pertanyaan, apakah BUMN masih menjalankan fungsi dan perananannya dengan baik?

Implikasi Bagi Masyarakat

Banyak BUMN dengan aktivitas bisnis di luar bidang yang menguasai hajat hidup orang banyak bisa memberikan dampak yang kurang menguntungkan bagi masyarakat. Pertama, konsentrasi sumber daya yang dibagi untuk aktivitas bisnis lain dapat mengurangi efisiensi dan efektivitas pelayanan dalam bidang yang seharusnya menjadi fokus utama mereka.

Kedua, hal ini juga dapat memperburuk kondisi perekonomian jika kegiatan usaha BUMN di luar bidang hajat hidup orang banyak tersebut gagal dan mengakibatkan kerugian. Kerugian ini tentunya akan menjadi beban bagi negara, dan pada akhirnya pada masyarakat bekas pemegang saham terbesar.

Kesimpulan

Penting bagi BUMN untuk mempertahankan fokus mereka pada sektor-sektor yang menjadi hajat hidup orang banyak. Meski diversifikasi bisnis penting, mereka perlu memilih diversifikasi yang masih relevan dengan bidang usaha inti mereka dan sesuai dengan tujuan awal pembentukan BUMN, yaitu untuk memberikan pelayanan pada masyarakat.

Jadi, jawabannya apa? Pada akhirnya, penting bagi BUMN untuk melakukan introspeksi dalam setiap keputusan strategis mereka. Sejauh kegiatan di luar bidang yang menguasai hajat hidup orang banyak memberi manfaat positif bagi masyarakat dan tidak menyimpang dari penyelenggaraan fungsi publik, itu bisa dipertimbangkan. Namun, jika sekadar semata-mata untuk keuntungan komersial tanpa mempertimbangkan dampak sosialnya, mungkin sudah saatnya untuk mempertimbangkan kembali jalur yang diambil.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *