Christopher Latham Sholes merupakan seorang jurnalis, penemu, dan politisi Amerika Serikat yang merambah dunia teknologi dengan sebuah penemuan yang revolusioner, mesin ketik. Mesin ketik pertama yang diciptakannya dikenal dengan sebutan “the Sholes and Glidden Type-Writer” atau “Sholes-Glidden Type-Writer.” Namun, pada awalnya mesin ini juga kerap disebut sebagai “literary piano” atau piano sastra, karena bentuknya yang menyerupai instrumen musik piano.
Latar Belakang
Pada pertengahan abad ke-19, kebutuhan akan alat tulis yang efisien semakin meningkat seiring dengan perkembangan komunikasi dan industri. Kesulitan dalam menulis dengan tangan yang cepat dan rapi menjadi isu penting yang perlu diatasi. Christopher Latham Sholes, bersama dengan beberapa koleganya, memutuskan untuk menciptakan sebuah alat yang dapat mengatasi masalah ini.
Penciptaan Mesin Ketik
Dalam upayanya menciptakan alat tulis yang efisien, Sholes bekerja sama dengan Samuel W. Soule dan Carlos Glidden. Ketiganya melakukan berbagai eksperimen dalam menciptakan mesin yang diharapkan dapat menulis dengan cepat, rapi, dan akurat. Setelah beberapa percobaan, mereka akhirnya berhasil menciptakan mesin ketik yang pertama kali dipatenkan pada tahun 1868 dan kemudian diproduksi massal oleh E. Remington and Sons pada tahun 1874.
Pemberian Nama “Literary Piano”
Mesin ketik pertama ini, “the Sholes and Glidden Type-Writer,” terdiri dari 43 tombol dengan sistem pemukulan tinta ke atas kertas menggunakan tali pembanting yang dililitkan pada pegas. Desain awal mesin ini sangat besar dan berat, menyerupai sebuah piano, dengan tombol seperti tuts piano. Oleh sebab itu, pada awalnya mesin ini dijuluki sebagai “literary piano” atau piano sastra.
Perkembangan Mesin Ketik dan Dampaknya
Mesin ketik yang diciptakan oleh Christopher Latham Sholes ini tanpa disadari telah menjadi cikal bakal alat ketik modern yang kita gunakan saat ini. Meski pada awalnya masih banyak kekurangan, mesin ketik ini menginspirasi para penemu berikutnya dalam mengembangkan teknologi penulisan. Setelah mesin tik ini diperkenalkan, banyak perusahaan-perusahaan mulai mengembangkan model dan variasi mesin ketik mereka sendiri. Hampir seabad kemudian, konsep dasar mesin ketik ini terus berevolusi hingga menciptakan komputer dan keyboard yang kita gunakan saat ini.
Tak dapat dipungkiri, penemuan mesin ketik oleh Christopher Latham Sholes telah memberikan kontribusi yang besar dalam memudahkan kehidupan manusia. Kini, penulisan dokumen dan surat menjadi lebih mudah, cepat, dan rapi dengan adanya mesin ketik dan perkembangannya. Menguak sejarah mesin ketik ini mengingatkan kita akan nilai sejarah dan perkembangan teknologi yang terus berjalan hingga saat ini.
