Khutbah Jumat adalah bagian integral dari ibadah shalat Jumat yang dilakukan oleh umat Islam setiap pekan. Khutbah bukanlah sekadar ceramah, tetapi lebih dari itu, ia merupakan pemberian nasihat, peningkatan kesadaran dan peningkatan iman yang disampaikan dalam waktu singkat namun sarat makna.
Berikut ini adalah contoh khutbah Jumat lengkap dengan pembuka dan penutup:
Pembuka
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah Subhanahu wa Ta’ala, Dia-lah yang telah memberikan kita nikmat iman dan Islam. Shalawat dan salam semoga selalu dilimpahkan kepada Nabi Muhammad, keluarga, serta para sahabatnya hingga akhir zaman.
“Innaa alhamda lillah, nahmaduhu wa nasta’iinuhu wa nastaghfiiruhu, wa na’udzu billahi min syururi anfusinaa wa min sayyiaati a’maalinaa. Man yahdihillahu fala mudhilla lahu wa man yudlil fu laa haadiya lahu.”
Makna: Sesungguhnya segala puji hanya milik Allah, kami memuji-Nya, meminta pertolongan dan ampunan-Nya. Kami berlindung kepada Allah dari keburukan diri dan kejelekan amal kami. Barangsiapa yang diberi petunjuk oleh Allah maka tidak ada yang bisa menyesatkannya dan barangsiapa yang disesatkan-Nya maka tidak ada yang bisa memberinya petunjuk.
Isi
Melanjutkan kepada bagian isi khutbah Jumat, atau mu’tamar, di mana saran dan nasihat diberikan kepada jemaat. Adapun isi khutbah bisa beragam, bisa berbicara tentang keimanan, akhlak, amal baik, sejarah Islam, dan sebagainya. Contohnya seperti berikut:
“Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Allah karena dengan rahmat dan hidayah-Nya kita masih diberi nikmat sehat dan kesempatan untuk berkumpul di tempat ini. Saya ingin mengingatkan kepada saudara-saudari sekalian dan juga kepada diri saya sendiri, tentang pentingnya menjaga akhlak dan etika dalam kehidupan sehari-hari…”
Penutup
Penutup khutbah biasanya berisi doa dan harapan. Contohnya:
“Semoga Allah memberi petunjuk kepada kita semua dan memberikan keberkahan atas segala usaha dan ibadah kita. Akhir kata, mohon maaf jika ada kata dan ucapan yang kurang berkenan. Shalawat dan salam semoga terus tercurah untuk nabi Muhammad SAW, keluarganya, dan semua umat Islam hingga akhir zaman.”
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
“Dua’afaanaa Allahumma dual faqhi fi deen wa dua sahib al Qur’an. Robbanaa aatina fiddunya hasanah wa fil akhirati hasanah wa qinaa adzabannaar.”
Makna: Robbanaa aatina fiddunya hasanah wa fil akhirati hasanah wa qinaa adzabannaar. Ya Allah, jadikanlah kami termasuk orang-orang yang mengerti agama dan menjadi teman Al Qur’an. Ya Allah, berikanlah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan selamatkanlah kami dari siksa Neraka.
Demikianlah contoh khutbah Jumat lengkap dengan pembuka dan penutup yang bisa Anda gunakan sebagai referensi. Semoga bermanfaat dan menjadi inspirasi bagi Anda semua.
Jadi, jawabannya apa?
Ini hanyalah contoh dan dapat disesuaikan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi. Moga dapat dipertimbangkan dan dipahami dengan bijaksana.
