Sekolah

Contoh Unsur Budaya yang Sukar Disesuaikan dengan Kondisi dan Kemampuan Masyarakat Desa

×

Contoh Unsur Budaya yang Sukar Disesuaikan dengan Kondisi dan Kemampuan Masyarakat Desa

Sebarkan artikel ini

Masyarakat desa memiliki seperangkat cara hidup dan nilai-nilai yang telah menjadi bagian integral dari kehidupan mereka selama berabad-abad. Bagaimanapun, dengan semakin meningkatnya arus globalisasi dan modernisasi, beberapa unsur budaya tertentu bisa sangat sulit untuk disesuaikan dengan kondisi dan kemampuan mereka. Artikel ini akan membahas beberapa contoh dari unsur-unsur ini.

Teknologi dan Digitalisasi

Salah satu contoh paling nyata adalah penyesuaian terhadap perkembangan teknologi dan digitalisasi. Meskipun teknologi memiliki potensi untuk membawa manfaat besar bagi masyarakat desa, seperti dalam bidang pertanian dan pendidikan, banyak masyarakat yang kesulitan untuk beradaptasi.

Hal ini terjadi karena sejumlah alasan. Salah satunya adalah kurangnya infrastruktur yang memadai, seperti kesulitan akses internet dan listrik yang tidak stabil. Selain itu, banyak individu di pedesaan yang tidak memiliki keterampilan digital dan kesulitan mencari sumber belajar.

Gaya Hidup Konsumtif dan Konsumsi Barang Mewah

Gaya hidup konsumtif dan konsumsi barang mewah adalah unsur lainnya yang sulit disesuaikan oleh masyarakat desa. Tekanan sosial dan media sosial sering kali menanamkan citra bahwa kesuksesan dan kebahagiaan dapat diukur dengan kepemilikan barang mewah, seperti mobil, rumah mewah, dan gadget terbaru.

Namun, gaya hidup ini sering kali tidak realistis dan tidak dapat dipertahankan bagi masyarakat desa. Pendapatan mereka umumnya berasal dari pertanian atau pekerjaan informal, yang seringkali tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan gaya hidup konsumtif.

Pelaksanaan Tradisi dan Ritual Adat

Sejumlah tradisi dan ritual adat mungkin menjadi beban bagi masyarakat desa, terutama jika melibatkan biaya yang besar. Ritual adat, misalnya, yang melibatkan pengorbanan hewan atau pesta besar, bisa menuntut pengeluaran yang cukup besar dan menjadi beban ekonomis bagi masyarakat desa.

Secara keseluruhan, sangat penting bagi masyarakat desa untuk melakukan adaptasi secara bijaksana. Mereka perlu mempertahankan aspek-aspek budaya penting yang memberikan jati diri dan makna bagi kehidupan mereka, sementara juga beradaptasi dengan perubahan yang menguntungkan dan layak sesuai dengan kondisi dan kemampuan mereka.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *