Aturan yang mengatur perilaku semua partikel termasuk elektron pada level kuantum disebut ‘mekanika kuantum’. Mekanika kuantum digunakan untuk menentukan status ‘unik’ suatu elektron dalam suatu atom. Status ini diwakili oleh satu set empat bilangan, yang dikenal sebagai bilangan kuantum.
Sebelum menjelaskan keempat bilangan kuantum untuk atom dengan nomor atom 35, mari kita pahami apa itu ‘bilangan kuantum’ secara lebih mendalam.
Bilangan Kuantum
Ada empat jenis bilangan kuantum: bilangan kuantum utama (n), bilangan kuantum azimutal (l), bilangan kuantum magnet (m), dan bilangan kuantum spin (s).
Bilangan kuantum utama (n) menentukan tingkat energi elektron dalam atom dan dapat memegang nilai integer positif. Bilangan kuantum azimutal (l) menunjukkan bentuk orbital, dan nilainya bisa dari 0 hingga (n-1). Bilangan kuantum magnetik (m) menggambarkan orientasi orbital di dalam medan magnet dan dapat mengambil nilai dari -l hingga +l. Bilangan kuantum spin (s) menggambarkan orientasi spin elektron dan bisa +1/2 atau -1/2.
Atom X dengan Nomor Atom 35
Atom X yang memiliki nomor atom 35 merujuk pada bromine (Br).
Konfigurasi elektron bromine adalah {2, 8, 18, 7}. Ini mengacu pada jumlah elektron dalam setiap tingkat energi.
Jadi, bilangan kuantum utama (n) untuk elektron terakhir adalah 4.
Bilangan kuantum azimutal (l) untuk tingkat energi ini akan 1 (merujuk pada orbital p).
Bilangan kuantum magnetik (m) untuk orbital p bisa berupa -1, 0, atau +1. Karena ada tujuh elektron dalam shell ini, ketiga orbital akan jenuh, sehingga (m) dapat mengambil nilai +1.
Dan terakhir, dalam kasus ini, kita akan asumsikan bahwa elektron adalah elektron terakhir dan berada dalam spin ‘up’, sehingga bilangan kuantum spin (s) akan +1/2.
Kesimpulan
Dengan demikian, empat bilangan kuantum untuk elektron terakhir pada atom X (bromine) dengan nomor atom 35 adalah (4,1,+1,+1/2).