Dalam kehidupan sehari-hari, aktivitas seperti menarik atau mendorong benda tampaknya menjadi hal yang lumrah dan sering dianggap biasa-biasa saja. Namun, tanpa kita sadari, aktivitas tersebut sebenarnya memberikan pelajaran fisika yang menarik tentang konsep titik-titik pada benda. Konsep ini dikenal dalam fisika sebagai pusat massa atau titik berat benda.
Ketika kita mendorong atau menarik benda, kita sebenarnya melakukan interaksi fisik dengan benda tersebut. Interaksi ini melibatkan dua hal utama: kekuatan dan titik aplikasi kekuatan tersebut. Kekuatan ini, baik dalam bentuk dorongan ataupun tarikan, membuat benda bergerak. Titik aplikasi kekuatan ini adalah tempat di mana kekuatan diterapkan pada benda, yang biasa disebut sebagai pusat massa.
Pusat massa atau titik berat benda adalah titik di mana semua massa benda terkonsentrasi. Ini adalah titik di mana kita bisa menganggap seluruh berat benda berfokus. Misalnya, saat kita memegang dan menyeimbangkan sendok, titik di mana sendok tersebut dapat seimbang dalam genggaman kita adalah pusat massanya.
Setiap aktivitas menarik atau mendorong yang kita lakukan sehari-hari merupakan penerapan praktis dari konsep fisika ini. Ketika kita mendorong pintu dari titik yang semakin dekat ke engsel, kita harus menggunakan kekuatan yang lebih besar dibanding ketika mendorong dari titik yang jauh dari engsel. Hal ini karena jarak dari titik aplikasi kekuatan ke pusat massa berpengaruh terhadap besarnya kekuatan yang diperlukan.
Konsep titik-titik pada benda yang dihasilkan oleh aktivitas menarik atau mendorong ini memiliki banyak aplikasi lainnya dalam kehidupan kita, mulai dari olahraga hingga proses industri. Misalnya, pemain sepak bola menggunakan konsep ini ketika menendang bola, atau penari yang mempertahankan keseimbangan tubuh mereka saat berputar sangat bergantung kepada pemahaman terhadap pusat massa.
Jadi, jawabannya apa? Jawabannya adalah bahwa setiap hari, dalam kehidupan sehari-hari kita, kita mengalami pelajaran fisika yang berharga meskipun mungkin tidak kita sadari. Aktivitas menarik atau mendorong benda bukanlah sekedar aktivitas sepele, tetapi merupakan wujud praktis dari konsep fisika fundamental mengenai titik massa atau pusat berat. Tanpa kita sadari, kita menerapkan hukum-hukum fisika ini dalam aktivitas kita sehari-hari, dan membuktikan bahwa fisika memang benar-benar ada di sekeliling kita.
