Dalam menerapkan metode ilmiah dalam penelitian atau percobaan, kita selalu berurusan dengan variabel. Variabel adalah aspek dari percobaan yang peneliti ambil peran dalam mengubah atau mengontrol. Terdapat dua jenis utama variabel yang dikenal dalam metode penelitian: variabel bebas dan variabel terikat.
Variabel Bebas
Variabel bebas adalah faktor yang dipilih oleh peneliti untuk diubah atau dimanipulasi dalam suatu percobaan. Ini adalah variabel yang peneliti percaya akan memiliki efek atau dampak terhadap variabel lain. Variabel bebas biasanya diterapkan untuk menentukan apakah suatu perubahan tertentu dapat mempengaruhi hasil penelitian.
Variabel Terikat
Sedangkan variabel terikat adalah variabel yang hasilnya dipengaruhi oleh variabel bebas. Ini adalah variabel yang peneliti amati atau ukur untuk melihat efek dari variabel bebas. Variabel terikat inilah yang menjadi pusat analisis dan interpretasi dalam percobaan atau penelitian, karena mereka mencerminkan efek dari manipulasi variabel bebas.
Interaksi Variabel Bebas dan Variabel Terikat
Misalkan peneliti yang mempelajari efek pencahayaan pada produktivitas kerja. Dalam kasus ini, jumlah pencahayaan adalah variabel bebas yang dikendalikan dan dimanipulasi oleh peneliti, sedangkan produktivitas kerja (yang dapat diukur melalui jumlah tugas yang diselesaikan, misalnya) adalah variabel terikat yang diamati. Jika produktivitas kerja meningkat sebagai respons terhadap peningkatan pencahayaan, maka kita dapat mengatakan bahwa variabel terikat (produktivitas kerja) telah dipengaruhi oleh variabel bebas (pencahayaan).
Kesimpulan
Memahami perbedaan dan interaksi antara variabel bebas dan variabel terikat sangat penting dalam merancang dan menganalisis penelitian ilmiah. Melalui pengaturan variabel bebas dan observasi variabel terikat, peneliti dapat membuat kesimpulan tentang hubungan sebab-akibat antara berbagai faktor dalam penelitian mereka.
Jadi, jawabannya apa? Variabel yang hasilnya dipengaruhi oleh variabel bebas dalam suatu metode penelitian ilmiah disebut variabel terikat. Dalam setiap penelitian yang melibatkan metode ilmiah, relasi sebab-akibat antara variabel bebas dan variabel terikat menjadi kunci untuk memahami fenomena yang sedang dipelajari.
