Desain grafis adalah bidang yang berfokus pada komunikasi dengan elemen visual, tetapi ada aspek yang diluar dari kecuali. Bagi mereka yang baru mengenal bidang ini, istilah “desain grafis” sering kali menyiratkan penggunaan gambar, ilustrasi, dan elemen visual lainnya. Namun, apa yang tidak disertakan dalam definisi ini?
Desain Grafis: Lebih dari Sekadar Elemen Visual
Desain grafis, menurut American Institute of Graphic Arts (AIGA), adalah “seni dan praktik merencanakan dan memproyeksikan ide dan pengalaman dengan konten visual dan teksual.” Dalam definisi ini, kita melihat bahwa desain grafis tidak hanya tentang elemen visual; juga melibatkan ide, pengalaman, dan konten teksual.
Elemen Eksklusif pada Desain Grafis
Berikut adalah aspek-aspek yang tidak termasuk dalam batasan desain grafis:
Fotografi
Meskipun fotografi sering digunakan dalam desain grafis, proses pembuatan foto itu sendiri—memahami pencahayaan, mengatur komposisi, memilih setelan kamera—bukanlah bagian dari desain grafis. Fotografi adalah seni dan keterampilan tersendiri yang dapat melengkapi desain grafis tetapi tidak harus dipelajari oleh seorang desainer grafis.
Penulisan
Kemampuan menulis atau menyalin teks adalah bagian penting dalam berkomunikasi ide dan pesan, tetapi itu bukan bagian dari desain grafis. Desainer grafis mungkin perlu bekerja sama dengan penulis dan editor untuk memastikan teks disajikan dengan baik dalam desain mereka, tetapi bukan tugas mereka untuk membuat teks tersebut.
Programing
Meski banyak desainer grafis yang bekerja di media digital dan mungkin perlu memiliki beberapa pengetahuan tentang HTML, CSS, atau JavaScript, pemrograman bukanlah aspek utama dari desain grafis. Seorang desainer web mungkin bekerja sama dengan seorang pengembang web untuk membuat desain mereka menjadi kenyataan, tetapi pembuatan kode tersebut bukanlah bagian dari tugas desain grafis.
Kesimpulan
Jadi, desain grafis adalah proses komunikasi menggunakan elemen visual, tetapi itu bukan sekadar penggunaan elemen visual. Ini adalah bidang yang melibatkan pemahaman kita tentang cara manusia menginterpretasikan informasi visual dan teksual, bagaimana mereka merespons estetika, dan bagaimana elemen visual dan teksual dapat digabungkan untuk mengekspresikan ide dan pengalaman. Fotografi, penulisan, dan pemrograman adalah disiplin ilmu yang terpisah yang dapat mendukung dan meningkatkan desain grafis tetapi tidak termasuk dalam ruang lingkup definisi desain grafis tersebut.
