Sosial

Diantara Kelompok Besaran Berikut, yang Termasuk Kelompok Besaran Pokok dalam System Internasional adalah

×

Diantara Kelompok Besaran Berikut, yang Termasuk Kelompok Besaran Pokok dalam System Internasional adalah

Sebarkan artikel ini

Dalam dunia fisika dan ilmu pengetahuan lainnya, perluasannya memerlukan pemahaman tentang beberapa unit dan ukuran pengukuran fundamental yang digunakan. Sistem ini secara global dikenal sebagai Sistem Internasional atau SI. Sistem ini memiliki tujuh besaran pokok yang mana setiap besaran direpresentasikan oleh unit SI tertentu.

Definisi dan Sejarah Sistem Internasional

The Sistem Internasional, yang juga dikenal sebagai Sistem Internasional Satuan Ukuran, adalah sistem pengukuran modern yang paling banyak digunakan. Sistem ini juga merupakan sistem pengukuran yang paling banyak digunakan dalam ilmu pengetahuan dan komersial. Mulai beroperasi sejak 1960 saat Konferensi Umum tentang Berat dan Ukuran (CGPM) ke-11 meresmikannya, ini merupakan evolusi dari sistem metrik asli dan dirancang untuk memperluas cakupan metrik ke wilayah yang sebelumnya belum dicakup.

Kelompok Besaran Pokok dalam Sistem Internasional

Berikut merupakan tujuh besaran pokok yang terdapat dalam Sistem Internasional:

  1. Panjang. Diukur dalam meter (m), ini adalah besaran pokok dalam SI.
  2. Massa. Bergerak dalam kilogram (kg), juga dianggap sebagai besaran pokok.
  3. Waktu. Diukur dalam sekon (s), juga termasuk dalam besaran pokok.
  4. Arus listrik. Dalam satuan ampere (A), ini juga termasuk dalam besaran pokok.
  5. Suhu termodinamika. Dinyatakan dalam Kelvin (K), juga merupakan besaran pokok.
  6. Jumlah zat. Diukur dalam mol (mol), ini termasuk dalam besaran pokok dalam SI.
  7. Intensitas cahaya. Dalam satuan candela (cd), ini juga dianggap sebagai besaran pokok.

Kesemua besaran pokok tersebut adalah bagian tak terpisahkan dari banyak bentuk pengukuran dan penelitian ilmiah, dan mereka membentuk dasar dari Sistem Internasional. Dengan memahami dan mengaplikasikan tujuh besaran pokok ini, seseorang dapat melakukan pengukuran dan penelitian ilmiah dengan lebih efisien dan akurat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *