Sosial

Dua Buah Kawat Sejajar Berjarak 2 cm Dialiri Arus Listrik

×

Dua Buah Kawat Sejajar Berjarak 2 cm Dialiri Arus Listrik

Sebarkan artikel ini

Elektrisitas telah menjadi bagian integral dalam kehidupan kita sehari-hari. Oleh karena itu, sangat penting untuk memahami berbagai prinsip dan hukum yang mengatur fenomena ini. Salah satu konsep tersebut adalah interaksi antara dua buah kawat sejajar yang berjarak 2 cm dan dialiri arus listrik. Penjelasan berikut akan memberikan pemahaman yang lebih baik.

Sebagai gambaran awal, gambarlah dua buah kawat yang sangat panjang dan lurus diletakkan sejajar satu sama lain dengan jarak 2 cm. Kawat-kawat ini dialiri oleh arus listrik dengan arah yang sama.

Hukum Biot-Savart memberikan penjelasan tentang bagaimana medan magnet terbentuk akibat arus listrik yang mengalir pada kawat. Medan magnet ini tidak hanya ada di sekitar kawat tetapi juga antara dua kawat tersebut. Jika dua kawat dialiri arus dalam arah yang sama, medan magnet yang dihasilkan akan membuat dua kawat tersebut saling tarik-menarik. Sebaliknya, jika arah arusnya berlawanan, kawat-kawat tersebut akan saling dorong-menolak.

Nilai dari gaya tarik-menarik atau dorong-menolak tersebut dapat dihitung menggunakan Hukum Ampere. Menurut Hukum Ampere, gaya per satuan panjang (F/L) antara dua kawat lurus panjang yang dialiri arus adalah:

F/L = μ0 * I1 * I2 / (2π * r)

di mana

  • F/L = gaya per satuan panjang
  • μ0 = permeabilitas magnetik vakum (~4π x 10^-7 T m/A)
  • I1, I2 = arus yang mengalir melalui kawat pertama dan kedua
  • R = jarak antara dua kawat (dalam kasus ini adalah 2 cm atau 0.02 m)

Kutipan ini diperoleh dari Fisika klasik dan menunjukkan bagaimana fisikawan mengeksplorasi dan menemukan hukum alam. Itulah sebabnya dua buah kawat sejajar berjarak 2 cm dialiri arus listrik dapat menjadi topik pembahasan yang sangat menarik dan relevan, baik dalam konteks teori maupun aplikasi.

Jadi, jawabannya apa? Jawabannya adalah bahwa antara dua buah kawat sejajar yang berjarak 2 cm dan dialiri arus listrik akan terbentuk campuran medan listrik dan magnetik kompleks yang mampu menghasilkan gaya tarik-menarik atau dorong-menolak antara kedua kawat tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *