Sosial

Fase Pembiakan Virus pada Saat DNA Virus Bakteriofage Menempel pada DNA Bakteri Disebut

×

Fase Pembiakan Virus pada Saat DNA Virus Bakteriofage Menempel pada DNA Bakteri Disebut

Sebarkan artikel ini

Virus adalah jenis organisme mikroskopis yang dapat mempengaruhi kesehatan manusia, hewan, tumbuhan, mikroorganisme lainnya seperti bakteria. Diantara berbagai jenis virus, bakteriofage merupakan salah satu yang menarik. Bakteriofage adalah virus yang menginfeksi bakteri. Mereka menggunakan mekanisme tertentu untuk memperbanyak diri. Tingkat ini dikenal sebagai replikasi virus. Proses pembiakan virus dimulai ketika DNA virus bakteriofage menempel pada DNA bakteri. Fase ini disebut fase “Atasmen”.

Fase Atasmen

Fase atasmen adalah tahap awal dalam replikasi virus. Dalam fase ini, virus, dalam hal ini bakteriofage, menemukan dan menempel pada sel inang, dalam hal ini bakteri. Virus memiliki protein spesifik yang dikenali dan berinteraksi dengan reseptor spesifik pada permukaan sel inang. Dengan cara ini, virus dapat “memilih” inang mereka.

Atasmen virus ke bakteri tidak hanya acak, tetapi spesifik. Virus ini memiliki antena khusus atau reseptor yang dirancang untuk merasakan dan menangkap inang potensial. Oleh karena itu, tidak semua virus dapat menginfeksi semua jenis bakteri dan sebaliknya.

Dari Atasmen ke Penetrasi

Setelah virus menempel pada bakteri, selanjutnya dalam siklus replikasi adalah penetrasi. Dalam proses ini, DNA virus disuntikkan ke dalam sel bakteri. Mekanisme ini mirip dengan cara seringai memasukkan gen ke dalam tanaman sebagai bagian dari proses rekayasa genetika.

Mungkin terlihat bahwa proses ini merugikan bakteri. Namun, dalam beberapa kasus, DNA virus dapat menjadi bagian dari genom bakteri dan membawanya ke tingkat yang lebih maju. Dalam kondisi lain, DNA virus menyebabkan sel bakteri menjadi rusak dan mati.

Replikasi dan Pembiakan Virus

Setelah DNA virus masuk ke dalam sel bakteri, virus mulai mengambil alih dan mengendalikan mesin seluler bakteri untuk bereplikasi. Virus memaksa sel bakteri untuk membuat salinan virus, proses ini dikenal sebagai biosintesis.

Pada titik ini, virus yang baru terbentuk akhirnya akan melepaskan diri dari sel inang dalam proses yang disebut lisis. Ini menghasilkan pecahan sel inang bakteri dan melepaskan virus baru ke lingkungan.

Ringkasnya, fase pembiakan virus pada saat DNA virus bakteriofage menempel pada DNA bakteri disebut fase atasmen dan itu adalah langkah pertama dalam siklus replikasi virus. Peran penting dalam siklus hidup virus ini menunjukkan kompleksitas dan spesifitas interaksi antara virus dan inang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *