Jika kita bicara tentang gerakan kaki, kita seringkali merujuk pada aktivitas fisik seperti berjalan, berlari, atau melompat. Namun, pertanyaannya adalah, apa istilah yang tepat untuk mendeskripsikan gerakan maju langkah kaki yang dilakukan sehingga kontak dengan tanah tetap terjaga dan tidak terputus? Jawaban atas pertanyaan ini adalah berjalan.
Berjalan, dalam konteks ini, adalah serangkaian gerakan yang berurutan dan dilakukan oleh kedua kaki yang berfungsi untuk memindahkan tubuh dari satu tempat ke lain tempat. Proses ini merupakan bentuk gerakan dasar yang paling umum dan dilakukan oleh hampir semua makhluk hidup yang memiliki kaki.
Setiap gerakan dalam berjalan memiliki siklus langkah yang terdiri dari dua fase, yaitu fase pukul dan fase ayun. Fase pukul adalah ketika kaki berkontak penuh dengan tanah, dan fase ayun adalah ketika kaki terangkat dari tanah. Dalam berjalan, salah satu kaki selalu berada dalam fase pukul, yang berarti kontak satu kaki dengan tanah selalu terjaga hingga kaki lainnya turun dan menyentuh tanah. Kontak dengan tanah ini tidak pernah terputus selama proses berjalan.
Maka dari itu, jawaban dari soal ini adalah berjalan. Gerakan maju langkah kaki yang dilakukan sedemikian rupa sehingga kontak dengan tanah tetap terjaga dan tidak terputus disebut berjalan. Berjalan adalah hal yang sepele dan dianggap biasa, namun pergerakan ini memegang peranan penting dalam kehidupan sehari-hari. Dalam bergerak, kita menggunakan konsep berjalan sehingga kita bisa berpindah tempat tanpa perlu melompat atau berlari. Berjalan juga memberikan kita kemampuan untuk mempertahankan keseimbangan tubuh serta meminimalisir risiko kecelakaan yang mungkin terjadi jika kita terlalu lama berada di udara atau terlalu cepat bergerak.
