Sekolah

Gerakan Pramuka Menerima Panji Gerakan Pendidikan Kepanduan Nasional Indonesia Pada Tahun

×

Gerakan Pramuka Menerima Panji Gerakan Pendidikan Kepanduan Nasional Indonesia Pada Tahun

Sebarkan artikel ini

Gerakan pramuka, yang sekarang dikenal sebagai organisasi pendidikan nonformal yang bernama pramuka, berakar dari gerakan pendidikan kepanduan yang pernah berkembang pesat di Indonesia. Gerakan Pramuka mendapatkan pengakuan dan status simbolis melalui panji Gerakan Pendidikan Kepanduan Nasional Indonesia.

Sejarah Gerakan Kepanduan Indonesia

Pendidikan kepanduan diperkenalkan di Indonesia oleh Pemerintah Hindia Belanda pada tahun 1912 dengan ditubuhkannya Vereeniging De Java en Madoera Padvinders (Organisasi Pemandu Jawa dan Madura). Namun, sejarah mencatat bahwa gerakan pendidikan kepanduan nasional Indonesia dimulai pasca kemerdekaan, yaitu pada tahun 1951 dengan lahirnya organisasi Pandu Laksana.

Pada tahun 1961, berdasarkan Keputusan Presiden RI, Pandu Rakjat dan Pandu Indonesia digabung menjadi Organisasi Nasional Indonesia Pandu (Nasional Indonesian Padvinders Organisatie / NIPO).

Penggabungan Gerakan Kepanduan

Pada tahun 1967, tepatnya pada 14 Agustus, melalui Surat Keputusan Bersama (SKB), tiga menteri, yaitu Menteri Pertahanan dan Keamanan, Menteri Pengejaran/Agama dan Menteri Pendidikan & Kebudayaan, menggabungkan semua organisasi kepanduan di Indonesia menjadi satu, yaitu Gerakan Pramuka.

Penerimaan Panji Gerakan Pendidikan Kepanduan Nasional Indonesia

Gerakan Pramuka menerima panji Gerakan Pendidikan Kepanduan Nasional Indonesia pada tahun yang sama, yaitu 1967. Panji tersebut merupakan lambang pengakuan dan perwujudan bahwa Gerakan Pramuka adalah satu-satunya organisasi kepanduan di Indonesia yang resmi dan diakui oleh pemerintah. Penerimaan panji tersebut juga menandakan terwujudnya cita-cita untuk menyatukan gerakan kepanduan di seluruh negeri.

Panji ini menjadi simbol penting bagi Gerakan Pramuka Indonesia, karena menandakan peran penting organisasi ini dalam mendidik dan membentuk karakter anak-anak dan remaja Indonesia. Di bawah panji ini, Gerakan Pramuka terus berjuang untuk mencapai visi dan misinya dalam membangun generasi muda yang cinta tanah air, memiliki moral dan etika yang baik, serta siap menjadi pemimpin masa depan bangsa.

Kesimpulan

Dengan menerima panji Gerakan Pendidikan Kepanduan Nasional pada tahun 1967, Gerakan Pramuka resmi menjadi satu-satunya organisasi kepanduan di Indonesia. Simbol tersebut juga merupakan pengakuan atas komitmen organisasi ini dalam mendidik generasi muda Indonesia dan berkontribusi pada pembangunan nasional.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *