Guru memiliki peran yang sangat signifikan dalam kehidupan mendidik dan mencerdaskan bangsa. Tidak heran jika mereka kerap disebut sebagai “pahlawan tanpa tanda jasa”, yang sebenarnya merupakan sebuah ungkapan majas. Pahlawan tanpa tanda jasa merujuk pada pertimbangan bahwa para guru bekerja sangat keras untuk mendidik generasi muda, namun sering kali tidak mendapatkan pengakuan yang layak dan sebanding dengan apa yang mereka lakukan.
Apa itu Majas?
Majas adalah bahasa yang kaya akan kiasan dan ungkapan yang digunakan untuk mengungkapkan suatu ide, gagasan, atau perasaan secara tidak langsung. Majas digunakan untuk menumbuhkan imajinasi dan memperkaya jiwa pembaca atau pendengar. Dalam kalimat “guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa dalam perannya mencerdaskan kehidupan bangsa”, kita melihat penggunaan majas yang sangat mengena dengan kenyataan.
Peranan Guru dalam Mencerdaskan Kehidupan Bangsa
Seiring dengan perkembangan zaman, peran guru semakin luas dan kompleks. Selain memberikan pengetahuan dasar, guru juga memiliki tanggung jawab moral dan etika untuk membentuk karakter siswa, melatih keterampilan berpikir kritis, serta mengajarkan mereka mengenai toleransi dan kebersamaan.
Guru menjadi ujung tombak dalam proses pembelajaran yang antara lain meliputi:
- Menyampaikan materi pelajaran secara efektif dan efisien
- Merancang metode dan strategi mengajar yang inovatif
- Menilai kemajuan siswa secara objektif dan adil
- Membantu siswa mengembangkan bakat dan minat mereka melalui kegiatan ekstrakurikuler
- Membimbing dan mendukung siswa dalam meraih cita-cita dan masa depan
Perlunya Penghargaan dan Dukungan bagi Guru
Meskipun peran guru sangat penting, mereka sering kali tidak mendapatkan fasilitas dan insentif yang layak, baik berupa gaji yang memadai hingga pengakuan atas kontribusi mereka bagi kehidupan bangsa. Kesenjangan antara nilai jasa yang mereka berikan dan apa yang mereka terima menggambarkan ungkapan “tanpa tanda jasa”.
Guru perlu didukung dan dihargai, baik secara materi maupun mental, demi menciptakan generasi cerdas dan berkarakter. Masyarakat harus lebih peduli terhadap kesejahteraan guru, dan pemerintah perlu membuat kebijakan yang mendorong pendidikan berkualitas dengan berinvestasi lebih banyak pada sektor pendidikan.
Jadi, jawabannya apa? Guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa dalam perannya mencerdaskan kehidupan bangsa, merupakan sebuah kalimat yang mengandung majas. Tetapi, di balik ungkapan indah ini, terkandung realita yang menyedihkan tentang kurangnya penghargaan dan dukungan untuk para guru. Semoga pandemia ini menjadi momentum perubahan yang membawa kebaikan bagi guru dan sistem pendidikan kita.
