Sekolah

Hukum Bacaan yang Harus Dibaca Memantul Bila Mati atau Dimatikan Disebut…

×

Hukum Bacaan yang Harus Dibaca Memantul Bila Mati atau Dimatikan Disebut…

Sebarkan artikel ini

Dalam bidang Ilmu Tajwid, terdapat berbagai aturan terkait cara membaca Al-Quran dengan baik dan benar. Salah satu pedoman tersebut adalah Hukuman bacaan yang harus dibaca memantul jika mati atau dimatikan. Hukum ini lebih sering dikenal dengan sebutan Hukum Tajwid Qalqalah. Dalam bahasa Arab, Qalqalah berarti “membanting” atau “melantun”.

Apa Itu Qalqalah?

Qalqalah dalam ilmu tajwid adalah suatu hukum bacaan dimana bacaan tersebut harus memantul apabila huruf tersebut bertasydid atau bertemu dengan sukun. Istilah hukum bacaan memantul bisa juga diartikan sebagai hukum bacaan yang “berguncang” ketika dibaca.

Huruf-huruf yang termasuk dalam kategori qalqalah terdiri dari 5 huruf yang dikenal dengan Qalqalah Kubra dan Qalqalah Sughra. Huruf-huruf tersebut adalah ق (qaf)، ط (Tho’)، ب (ba)، ج (Jim)، dan د (dal).

Bagaimana Cara Melakukan Qalqalah?

Qalqalah dibagi menjadi dua jenis berdasarkan sebab timbulnya yaitu Qalqalah Kubra dan Qalqalah Sughra:

  1. Qalqalah Kubra adalah qalqalah yang disebabkan oleh huruf dengan tanda sukun yang berada di akhir kata dan tidak diikuti oleh kata lain dalam satu nafas.
  2. Qalqalah Sughra adalah qalqalah yang disebabkan oleh huruf dengan tanda sukun yang berada di tengah atau awal kata.

Qalqalah dilakukan dengan cara “mengguncangkan” atau “membanting” suara saat membaca huruf Qalqalah tersebut. Walaupun kata tersebut “mati” atau “dibungkam”, tetapi membacanya harus tetap memantul dan jelas. Jangan sampai suara membaca huruf tersebut hilang atau pudar.

Hukum bacaan Qalqalah ini penting karena akan mempengaruhi makna dari kata yang dibaca. Jika tidak dilakukan dengan benar, makna kata bisa berubah dan memberikan informasi yang berbeda dari yang seharusnya.

Membaca Al-Qur’an dengan tajwid yang benar merupakan kewajiban bagi setiap Muslim. Memahami hukum-hukum tajwid, seperti Hukum Qalqalah adalah bagian dari upaya tersebut. Mempraktekkan hukum ini dalam membaca Al-Quran akan membuat bacaan menjadi lebih baik dan benar.

Jadi, jawabannya apa? Hukum bacaan yang harus dibaca memantul bila mati atau dimatikan disebut dengan Qalqalah. Setiap Muslim sebaiknya memahami dan menerapkan hukum ini dalam membaca Al-Qur’an untuk memastikan bahwa bacaan mereka benar dan tidak mengubah makna dari kata-kata Al-Qur’an.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *