Sekolah

Jangan Menilai Orang dari Luarnya: Mengapa Anda Tidak Boleh Melakukannya Dalam Bahasa Inggris

×

Jangan Menilai Orang dari Luarnya: Mengapa Anda Tidak Boleh Melakukannya Dalam Bahasa Inggris

Sebarkan artikel ini

Dalam setiap aspek kehidupan, kita sering kali mendengar pernyataan umum: “Jangan menilai buku dari sampulnya.” Frasa ini menunjukkan bahwa kita tidak seharusnya membuat asumsi tentang orang lain hanya berdasarkan penampilan luarnya. Ketika kita mengadaptasikan pernyataan ini ke dalam konteks komunikasi dalam bahasa Inggris, pesannya tetap sama namun menunjukkan makna yang sedikit berbeda.

Perilaku Cenderung Berubah

Seiring berjalannya waktu dan dengan berbagai pengalaman, perilaku seseorang bisa berubah. Jika kita menilai seseorang hanya berdasarkan interaksi pertama dalam bahasa Inggris, kita mungkin saja salah dalam penilaian tersebut. Mungkin mereka sedang dalam keadaan stres atau mereka mungkin tidak memiliki banyak pengalaman berbicara dalam bahasa Inggris. Maka dari itu, penting untuk memberikan ruang dan waktu kepada setiap orang untuk menunjukkan diri mereka yang sebenarnya.

Bahasa adalah Pembelajaran Seumur Hidup

Belajar bahasa adalah perjalanan seumur hidup. Tidak ada seorang pun yang dapat menguasai bahasa dalam satu malam. Oleh karena itu, jika seseorang berjuang dalam berbicara bahasa Inggris atau membuat beberapa kesalahan, jangan segera menilai mereka hanya berdasarkan kemampuan bahasa mereka saat itu. Dengan waktu dan latihan, mereka bisa meningkatkan kemampuan bahasa Inggris mereka.

Menilai Diri Sendiri

Menilai orang lain berdasarkan penampilan fisik atau kemampuan bahasa mereka bisa menjadi cerminan bagaimana kita menilai diri kita sendiri. Jika kita terlalu keras terhadap orang lain, bisa jadi kita juga terlalu keras terhadap diri kita sendiri. Berlatihlah untuk lebih pengertian dan empati, baik terhadap orang lain maupun diri kita sendiri.

Tetap Fokus pada Pesan, Bukan Pengirim

Ketika berkomunikasi dalam bahasa Inggris, fokus seharusnya pada pesan yang ingin disampaikan, bukan pada bagaimana pesan tersebut disampaikan. Mencoba memahami sudut pandang orang lain dan apa yang mereka rasakan adalah jauh lebih berharga daripada fokus pada kesalahan tata bahasa atau aksen mereka.

Dalam kata-kata sederhana, penilaian terhadap orang lain berdasarkan penampilan atau bahasa mereka bisa membatasi persepsi kita dan merusak hubungan antar manusia. Penting untuk diingat bahwa setiap orang memiliki keunikan mereka sendiri dan patut dihargai. Selalu ingat pepatah bahasa Inggris: “Don’t judge a book by its cover,” yang memiliki interpretasi literal dan figuratif yang sama dalam banyak bahasa dan budaya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *