Jangkauan dalam konsep statistika adalah perbedaan antara nilai tertinggi dan nilai terendah dalam satu set data. Berfungsi untuk pengukuran sebanding penyebaran data atau variabilitas dalam set data. Jangkaunya akan lebih besar jika penyebaran data lebih luas dan sebaliknya.
Mari kita hitung jangkauan dari data berikut: 6, 7, 7, 3, 8, 4, 6, 5, 5, 9, 10, 4, 4, 3.
Pertama, kita akan mengurutkan data mulai dari yang terkecil hingga terbesar:
3, 3, 4, 4, 4, 5, 5, 6, 6, 7, 7, 8, 9, 10.
Dari data yang telah diurutkan di atas, kita dapat melihat bahwa nilai terendah (minimum) adalah 3 dan nilai tertinggi (maksimum) adalah 10.
Menurut definisi jangkauan, yaitu selisih antara nilai tertinggi dan nilai terendah dalam satu set data, kita dapat mencari jangkauan data tersebut dengan cara:
Jangkauan = nilai tertinggi – nilai terendah
Maka,
Jangkauan = 10 – 3
Jangkauan = 7
Jadi, jangkauan dari data 6, 7, 7, 3, 8, 4, 6, 5, 5, 9, 10, 4, 4, 3 adalah 7.
Dalam konteks praktis, jangkauan ini menunjukkan bahwa ada perbedaan 7 unit antara angka terendah dan terbesar dalam data ini. Meskipun sederhana, jangkauan adalah salah satu alat statistik yang digunakan untuk memberikan gambaran umum tentang penyebaran dalam set data.
