Budaya

Jelaskan Cara Membedakan Daur Hidup Hewan yang Bermetamorfosis dan Tidak Bermetamorfosis

×

Jelaskan Cara Membedakan Daur Hidup Hewan yang Bermetamorfosis dan Tidak Bermetamorfosis

Sebarkan artikel ini

Daur hidup hewan merujuk pada tahapan-tahapan yang dilalui hewan dari saat lahir hingga dewasa. Ada dua jenis daur hidup hewan yang perlu diketahui yaitu daur hidup yang melalui metamorfosis dan daur hidup yang tidak melalui metamorfosis. Untuk membedakan keduanya, perhatikan penjelasan berikut ini.

Metamorfosis

Metamorfosis adalah perubahan bentuk atau struktur tubuh hewan selama proses perkembangannya. Ada dua jenis metamorfosis dalam dunia hewan, yaitu metamorfosis sempurna dan metamorfosis tidak sempurna.

Metamorfosis Sempurna

Hewan yang melalui metamorfosis sempurna memiliki empat tahapan dalam daur hidupnya, yaitu telur, larva, pupa, dan dewasa. Contoh hewan yang melalui siklus ini adalah kupu-kupu. Kupu-kupu dimulai dari tahap telur, kemudian berubah menjadi larva (ulat), lalu menjadi pupa (kepompong), dan akhirnya menjadi hewan dewasa. Dalam setiap tahapnya, bentuk hewan berubah drastis.

Metamorfosis tidak Sempurna

Hewan yang mengalami metamorfosis tidak sempurna memiliki tiga tahap dalam siklus hidupnya, yaitu telur, nimfa, dan dewasa. Contohnya adalah belalang dan kecoak. Pada tahap nimfa, hewan ini mirip dengan bentuk dewasanya tetapi lebih kecil dan belum memiliki organ reproduksi yang berkembang.

Non-Metamorfosis

Daur hidup hewan yang tidak bermetamorfosis biasanya lebih sederhana. Hewan lahir atau menetas dari telur dan tumbuh menjadi hewan dewasa tanpa perubahan bentuk yang signifikan. Jenis hewan ini umumnya hanya bertambah besar seiring waktu hingga mencapai ukuran dan kematangan seksual. Contoh hewan yang tidak melalui metamorfosis adalah mamalia seperti manusia dan kucing.

Jadi, membedakan daur hidup hewan yang bermetamorfosis dan tidak bermetamorfosis bisa dilakukan dengan melihat tahap-tahap yang dilewati hewan tersebut. Hewan yang melalui metamorfosis sempurna akan mengalami perubahan bentuk yang signifikan, sedangkan hewan yang mengalami metamorfosis tidak sempurna atau non-metamorfosis biasanya hanya bertambah besar seiring waktu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *