Dalam dunia fisika dan matematika, pengukuran merupakan hal yang sangat penting. Ketepatan dalam pengukuran akan menjamin akurasi data dan informasi yang diperoleh. Untuk itu, diperlukan satuan dalam setiap pengukuran. Secara umum, satuan dibagi menjadi dua, yaitu satuan baku dan satuan tak baku. Maka, apa sebenarnya perbedaan antara satuan baku dan satuan tak baku?
Satuan Baku
Satuan baku merujuk pada satuan pengukuran yang telah distandarisasi dan diterima secara internasional. Satuan-satuan ini diatur dan disahkan oleh organisasi internasional yang berfungsi untuk penelitian ilmu pengetahuan dan teknologi, seperti Sistem Internasional (SI). Beberapa contoh satuan baku adalah kilogram (kg) untuk massa, meter (m) untuk panjang, dan detik (s) untuk waktu. Satuan baku sangat penting karena memungkinkan keseragaman dan koherensi dalam pengukuran ilmiah di seluruh dunia.
Satuan Tak Baku
Sementara itu, satuan tak baku merupakan satuan pengukuran yang biasanya digunakan dalam konteks lokal dan keseharian, yang seringkali tidak memiliki standar yang jelas dan baku. Satuan ini mungkin berbeda antara satu daerah dengan daerah lainnya, serta dapat berubah sesuai kebiasaan dan budaya setempat. Contohnya seperti gantang, kodi, dan lainnya. Meskipun sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari, satuan tak baku kurang tepat jika digunakan dalam konteks ilmiah karena kurangnya standarisasi.
Perbedaan Satuan Baku dan Satuan Tak Baku
Dengan demikian, terdapat beberapa perbedaan mendasar antara satuan baku dan satuan tak baku. Pertama, satuan baku telah distandarisasi dan diterima secara internasional, sedangkan satuan tak baku biasanya digunakan dalam konteks lokal dan tidak memiliki standar yang jelas. Kedua, satuan baku memungkinkan keseragaman dalam pengukuran ilmiah, sementara satuan tak baku mungkin berbeda-beda tergantung pada daerah dan budaya. Terakhir, satuan baku lebih tepat untuk digunakan dalam konteks ilmiah, sedangkan satuan tak baku lebih sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Jadi, jawabannya apa? Satuan baku dan satuan tak baku beda dalam hal standarisasi, keseragaman, serta konteks penggunaannya. Satuan baku memastikan akurasi dan koherensi dalam pengukuran ilmiah di seluruh dunia, sementara satuan tak baku umumnya digunakan dalam beragam konteks lokal dan keseharian dengan standar yang mungkin berbeda-beda.
