Dalam diskusi tentang manusia dan masyarakat, konsep kebudayaan sering kali menjadi titik sentral. Kebudayaan adalah suatu fenomena yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Mungkin banyak di antara kita yang familiar dengan istilah kebudayaan tetapi jarang yang berfikir bahwa “kebudayaan adalah hasil belajar”. Apa artinya?
Kebudayaan adalah Hasil Belajar: Sebuah Pengertian
Kebudayaan pada dasarnya adalah kumpulan norma, aturan, artefak, dan nilai yang dianut masyarakat tertentu. Istilah ini mencakup berbagai aspek, mulai dari agama, bahasa, seni, dan musik, sampai dengan makanan, pakaian, dan hukum. Tetapi apa alasan di balik pernyataan bahwa “kebudayaan adalah hasil belajar”?
Konsep bahwa kebudayaan adalah hasil belajar berasal dari pemahaman bahwa kebudayaan tidaklah diturunkan secara genetis, tetapi dipelajari. Proses pembelajaran ini terjadi sepanjang hidup seseorang, mulai dari kelahiran hingga kematian. Maka setiap individu mempelajari bagaimana bertindak, berperilaku, berpikir, dan merasakan dalam konteks budaya mereka sendiri.
Bagaimana Kebudayaan Dipelajari?
Pembelajaran kebudayaan biasanya terjadi melalui proses sosialisasi. Sosialisasi adalah proses di mana individu mempelajari norma, nilai, perilaku, dan pengetahuan sosial dari masyarakat mereka. Proses ini biasanya dimulai sejak masa kanak-kanak dan berlanjut sepanjang hidup seseorang.
Sosialisasi kebudayaan bisa melalui berbagai jalur. Misalnya melalui keluarga, yang mengajarkan nilai dan norma keluarga dan masyarakat. Sekolah juga merupakan tempat penting untuk sosialisasi, di mana individu mempelajari aturan dan ekspektasi masyarakat secara lebih luas. Di sisi lain, media dan teknologi juga memainkan peran penting dalam sosialisasi kebudayaan, khususnya dalam era global saat ini.
Implikasi dari Kebudayaan sebagai Hasil Belajar
Konsep bahwa “kebudayaan adalah hasil belajar” memiliki beberapa implikasi penting. Pertama, berarti bahwa kebudayaan dapat berubah dan berkembang seiring waktu. Karena pembelajaran adalah proses yang berkelanjutan, maka kebudayaan juga pasti akan terus berubah dan berkembang.
Kedua, ini juga berarti bahwa seseorang memiliki kemampuan untuk mempelajari lebih dari satu kebudaya. Seringkali, kita melihat ini pada individu yang tumbuh dan tinggal di lebih dari satu konteks budaya.
Jadi, jawabannya apa? Mengapa kita bisa menyebut bahwa “kebudayaan adalah hasil belajar”? Melalui proses sosialisasi, setiap individu belajar cara hidup dan sistem nilai yang ada dalam masyarakatnya. Oleh karena itu, kita bisa menyimpulkan bahwa memang, kebudayaan adalah hasil dari pembelajaran.