Jurnal pembalik adalah salah satu teknik akuntansi yang digunakan untuk mencatat jurnal penyesuaian. Tujuan dari jurnal pembalik adalah untuk menghilangkan dampak dari penyesuaian periode sebelumnya sehingga tidak mempengaruhi periode berikutnya. Namun, ada beberapa kasus dimana jurnal pembalik mungkin tidak dibuat untuk jurnal penyesuaian. Kenapa bisa begitu?
Dasar-dasar Jurnal Penyesuaian dan Jurnal Pembalik
Sebelumnya, mari kita mengerti apa itu jurnal penyesuaian dan jurnal pembalik.
Jurnal penyesuaian adalah jurnal akuntansi yang digunakan untuk mencatat transaksi akuntansi yang belum dicatat di akhir periode akuntansi. Biasanya, ini melibatkan pengendalian seperti pendapatan yang diterima di muka (unearned revenue) dan beban yang masih harus dibayar (accrued expenses).
Sebaliknya, jurnal pembalik adalah teknik akuntansi yang digunakan setelah jurnal penyesuaian telah dibuat dan dicatat. Fungsinya adalah untuk menghilangkan dampak dari jurnal penyesuaian pada periode berikutnya. Jurnal pembalik biasanya digunakan pada awal periode akuntansi berikutnya.
Alasan Tidak Membuat Jurnal Pembalik untuk Jurnal Penyesuaian
Terdapat beberapa alasan mengenai mengapa jurnal pembalik mungkin tidak dibuat untuk jurnal penyesuaian.
1. Tidak diperlukan
Dalam beberapa kasus, jurnal pembalik mungkin tidak diperlukan. Misalnya, jika transaksi yang diatur dalam jurnal penyesuaian telah diselesaikan di periode akuntansi saat itu, jurnal pembalik mungkin tidak diperlukan.
2. Penyesuaian Permanen
Jika jurnal penyesuaian mengandung penyesuaian yang bersifat permanen dan bukan hanya timing atau pergeseran antar periode, maka jurnal pembalik tidak akan dibuat. Misalnya, penurunan nilai aset tetap atau penyisihan piutang ragu-ragu.
3. Metode Akuntansi yang Digunakan
Jika perusahaan menggunakan metode akuntansi berbasis kas (cash basis), maka jurnal pembalik biasanya tidak digunakan. Metode ini mencatat pendapatan dan beban ketika uang tunai diterima atau dibayarkan, bukan ketika pendapatan diperoleh atau beban terjadi.
4. Kompleksitas dan Waktu
Membuat jurnal pembalik bisa memakan waktu dan menjadi lebih kompleks jika jumlah jurnal penyesuaiannya besar. Dalam such kasus, perusahaan mungkin memutuskan untuk tidak menggunakan jurnal pembalik.
Dalam kesimpulannya, ada berbagai alasan mengapa jurnal pembalik mungkin tidak dibuat untuk jurnal penyesuaian. Keputusan ini bergantung pada berbagai faktor seperti karakteristik transaksi, metode akuntansi yang digunakan oleh perusahaan, dan preferensi manajemen.