Kedaulatan rakyat memainkan peran sentral dalam bentuk pemerintahan demokratis. Ini adalah konsep yang dipahami sebagai kuasa tertinggi yang berada di tangan rakyat, dan bahwa semua kewenangan pemerintah terletak pada rakyat. Gagasan ini merujuk pada tafsiran yang melihat bahwa yang terbaik dalam suatu masyarakat adalah apa yang dianggap baik oleh seluruh rakyatnya. Kedaulatan dalam konteks ini menurut Jean-Jacques Rousseau, seorang filsuf politik dari Prancis yang memperkenalkan konsep kedaulatan rakyat secara luas.
Kedaulatan Menurut Jean-Jacques Rousseau
Menurut Rousseau, kedaulatan adalah suara umum atau kehendak umum. Pandangan ini didasarkan pada preseden bahwa dalam masyarakat, keinginan kolektif dari populasi adalah determinan terbaik untuk apa yang terbaik bagi masyarakat itu. Dalam kata lain, kebijakan dan hukum harus mencerminkan kehendak umum. Dalam bukunya yang terkenal, “The Social Contract,” Rousseau menunjukkan bahwa tujuan dari suatu masyarakat adalah untuk melindungi dan mendukung kesejahteraan semua anggotanya.
Rousseau memberikan konsep ‘volonté générale’ atau ‘kehendak umum’ yang menunjukkan bahwa dalam suatu masyarakat, setiap individu harus tunduk kepada kehendak umum, dan bukan kehendak individu atau sekelompok orang. Gagasan ini diungkapkan melalui ide kedaulatan rakyat, di mana semua keputusan yang diambil harus mencerminkan keinginan dan kepentingan maioritas.
Keyakinan akan kedaulatan rakyat ini bertujuan untuk menciptakan masyarakat yang adil dan setara, di mana setiap orang memiliki kesempatan yang sama dalam pengambilan keputusan. Ini berarti bahwa tidak ada satu pihak, individu, atau kelompok yang memiliki kekuasaan yang lebih tinggi dari yang lain, tetapi setiap keputusan dibuat berdasarkan kebaikan bersama.
Penutup
Konsep kedaulatan rakyat yang dikemukakan oleh Rousseau menjadi landasan bagi banyak pemerintahan demokratis kontemporer. Meski terdapat beberapa tantangan dalam pelaksanaannya, namun esensi dari kedaulatan rakyat adalah menempatkan kepentingan dan kebutuhan dari sebanyak mungkin orang di kursi pengemudi dalam hal pengambilan keputusan publik. Untuk mencapai masyarakat adil dan setara, penting bagi setiap warga negara untuk ikut berpartisipasi dalam proses politik dan menyuarakan pendapat mereka. Dengan cara ini, gagasan kedaulatan rakyat dapat sejalan dengan visi Rousseau tentang masyarakat yang harmonis dan adil.
