Diskusi

Kepuasan Tambahan yang Diperoleh Karena Menambah Satu Unit Barang yang Dikonsumsi Disebut…

×

Kepuasan Tambahan yang Diperoleh Karena Menambah Satu Unit Barang yang Dikonsumsi Disebut…

Sebarkan artikel ini

Ekonomi merupakan sebuah ilmu yang mempelajari bagaimana manusia memanfaatkan sumber daya yang terbatas untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka yang tidak terbatas. Bagian yang menjadi fokus dalam studi ekonomi adalah perilaku konsumen dan produsen. Dalam konteks perilaku konsumen, terdapat suatu konsep yang disebut dengan kepuasan tambahan yang diperoleh karena menambah satu unit barang yang dikonsumsi. Konsep ini dikenal dengan sebutan “Marginal Utility” atau Utilitas Marginal.

Definisi Utilitas Marginal

Utilitas Marginal adalah manfaat atau kepuasan tambahan yang diperoleh konsumen karena menambah konsumsi satu unit barang atau jasa. Konsep ini mengenai penilaian konsumen terhadap kepuasan yang didapat saat menambah jumlah barang atau jasa yang dikonsumsi.

Misalnya, seseorang yang sedang makan es krim mungkin akan merasa sangat puas saat menikmati scoop pertama. Namun, saat ia menambah konsumsinya menjadi dua scoop, kepuasan tambahannya mungkin tidak sebesar saat ia menikmati scoop pertama. Kepuasan tambahan ini adalah contoh utilitas marginal.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Utilitas Marginal

Sejumlah faktor dapat mempengaruhi utilitas marginal, diantaranya:

  1. Preferensi Konsumen: Setiap konsumen memiliki preferensi yang berbeda terhadap barang atau jasa. Misalnya, konsumen yang lebih suka coklat dibandingkan es krim vanilla, utilitas marginalnya kemungkinan lebih tinggi saat mereka menambah konsumsi coklat dibandingkan menambah konsumsi es krim vanilla.
  2. Jumlah Barang yang Dikonsumsi: Semakin banyak jumlah barang yang telah dikonsumsi, biasanya utilitas marginal akan semakin menurun. Hal ini sejalan dengan hukum utilitas marginal menurun.
  3. Kualitas Barang: Kualitas barang juga mempengaruhi utilitas marginal. Barang yang memiliki kualitas tinggi biasanya memberikan utilitas marginal yang lebih tinggi dibandingkan barang dengan kualitas rendah.

Hukum Utilitas Marginal Menurun

Hukum utilitas marginal menurun menyatakan bahwa seiring dengan pertambahan konsumsi satu unit godaan tertentu, kepuasan tambahan yang diperoleh konsumen akan semakin berkurang. Sebagai contoh, jika konsumen menambah konsumsi es krim mereka dari satu scoop menjadi lima scoop, kepuasan tambahan yang mereka peroleh dari scoop kelima pasti lebih rendah dibandingkan scoop pertama.

Konsep utilitas marginal sangat penting dalam ekonomi karena dapat menjelaskan bagaimana konsumen membuat keputusan tentang berapa banyak barang atau jasa yang mereka beli dan konsumsi. Seorang konsumen akan terus menambah konsumsinya hingga utilitas marginal suatu barang sama dengan harganya. Jika utilitas marginal suatu barang lebih tinggi daripada harganya, konsumen akan menambah konsumsinya. Sebaliknya, jika utilitas marginal barang lebih rendah dari harganya, konsumen cenderung akan mengurangi konsumsinya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *