Diskusi

Kerajinan Berbahan Keras yang Dibuat dengan Sifat Memberikan Informasi atau Menerangkan Sesuatu Termasuk dalam Nilai

×

Kerajinan Berbahan Keras yang Dibuat dengan Sifat Memberikan Informasi atau Menerangkan Sesuatu Termasuk dalam Nilai

Sebarkan artikel ini

Kerajinan berbahan keras merupakan karya seni yang diciptakan dengan menggunakan bahan-bahan yang kuat dan tahan lama, seperti batu, kayu, logam, dan lainnya. Ciri khas dari kerajinan ini adalah keindahan dan keunikan bentuk. Namun, sejauh ini, kerajinan berbahan keras tidak hanya mengandung nilai estetika semata, melainkan juga memiliki fungsi memberikan informasi atau menerangkan sesuatu. Dengan kata lain, kerajinan ini bisa dikategorikan sebagai salah satu media komunikasi visual.

Memahami Nilai yang Terkandung dalam Kerajinan Berbahan Keras

Setiap kerajinan berbahan keras mengandung berbagai macam nilai, mulai dari nilai estetika, nilai kegunaan, sampai nilai informasi. Nilai estetika biasanya dilihat dari kecantikan bentuk, tekstur, dan warna kerajinan itu sendiri.

Sedangkan nilai kegunaan bisa dilihat dari fungsionalitas kerajinan tersebut. Misalnya, adakah kerajinan itu bisa digunakan untuk keperluan sehari-hari atau tidak. Lalu, ada nilai informasi yang berkaitan dengan pesan atau informasi yang bisa diterima oleh pengamat saat melihat atau menggunakan kerajinan tersebut.

Kerajinan sebagai Media Informasi dan Penjelas

Kerajinan berbahan keras dengan fungsi memberikan informasi atau menerangkan sesuatu biasanya disebut juga sebagai kerajinan edukatif. Kerajinan ini biasanya berisi simbol, sign, atau representasi dari sesuatu yang ingin disampaikan oleh pembuatnya.

Misalnya, sebuah patung kayu dapat menggambarkan cerita dari mitologi lokal, atau sebuah jam dinding dengan ukiran khas bisa memberikan informasi tentang identitas suatu daerah. Pembuatan kerajinan jenis ini biasanya melibatkan pengetahuan dan pemahaman mendalam tentang budaya, sejarah, atau subjek lain yang ingin disampaikan.

Contoh Kerajinan Berbahan Keras Sebagai Media Informasi

Salah satu contoh kerajinan berbahan keras yang memiliki fungsi memberikan informasi adalah batik tulis. Batik tulis dibuat dengan menggunakan canting dan malam untuk membentuk pola-pola tertentu pada kain.

Pola-pola dalam batik tulis tidak sembarangan, tetapi memiliki makna dan filosofi di baliknya. Oleh karena itu, batik tulis bisa dijadikan sebagai media untuk menerangkan berbagai macam hal, seperti tradisi, nilai-nilai kehidupan, hingga cerita rakyat yang ada di suatu daerah.

Jadi, kerajinan berbahan keras bukan hanya benda mati yang estetik semata. Dibalik keindahannya, kerajinan ini bisa menjadi sumber informasi dan penjelas yang sangat berguna dan mendidik. Dengan demikian, nilai yang terkandung di dalam kerajinan ini pun menjadi lebih kompleks dan bermakna.

Jadi, jawabannya apa? Kerajinan berbahan keras yang dibuat dengan sifat memberikan informasi atau menerangkan sesuatu memang termasuk dalam nilai-nilai yang terkandung dalam proses penciptaan kerajinan itu sendiri. Oleh karena itu, kerajinan ini tidak hanya memiliki nilai artistik, tetapi juga pendidikan dan informasi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *