Kerjasama di antara negara-negara anggota ASEAN selalu menjadi fokus dalam setiap agenda pertemuan regional mereka, yang mencakup berbagai bidang, termasuk politik, ekonomi, sosial, dan budaya. Salah satu bidang yang penting adalah Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK). Setiap negara ASEAN telah merasakan pentingnya pengembangan dan pembenahan di bidang ini. Lalu, kerjasama negara-negara ASEAN dalam bidang IPTEK sudah ada sejak tahun berapa?
Autonomi IPTEK sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan suatu negara. Selain itu, IPTEK juga memiliki peran penting dalam menentukan daya saing suatu negara dalam percaturan ekonomi global serta dalam mengatasi berbagai tantangan yang dihadapi oleh masyarakat modern. Dengan bekerja sama, negara-negara di kawasan ASEAN dapat memanfaatkan sumber daya mereka dan berbagi pengetahuan, dalam rangka peningkatan kemampuan mereka dalam IPTEK.
Kerjasama negara-negara ASEAN dalam bidang IPTEK ini bisa ditelusuri sejak tahun 1992. Di tahun itu lahirlah “ASEAN Plan of Action on Science and Technology (APAST)” yang menjadi pijakan awal pembentukan kerjasama di antara negara-negara ASEAN dalam bidang IPTEK. Faktanya, APAST telah dibentuk sebagai hasil dari pertemuan ASEAN Ministers Meeting on Science and Technology (AMMST) yang ke-3.
Sejak tahun 1992, kerjasama negara-negara ASEAN dalam bidang IPTEK terus berkembang dan semakin solid. Negara-negara anggota ASEAN bersama-sama mengembangkan berbagai inisiatif dan kegiatan di bidang ini, yang diharapkan dapat membantu memacu pertumbuhan ekonomi dan pembangunan di kawasan ini.
Beberapa program kerjasama ASEAN dalam bidang IPTEK, antara lain adalah ASEAN Science, Technology and Innovation (ASTI) Fund, ASEAN Network for Drugs, Diagnostics, Vaccines, and Traditional Medicines Innovation (ASEAN-NDI), dan ASEAN Virtual Institute of Science and Technology (AVIST). Semua program ini dirancang supaya para anggota ASEAN dapat berbagi sumber daya dan pengetahuan mereka dalam IPTEK, untuk mencapai tujuan bersama mereka yaitu pembangunan IPTEK yang berkelanjutan.
Jadi, jawabannya apa? Kerjasama negara-negara ASEAN dalam bidang IPTEK sudah ada sejak tahun 1992 dan terus berkembang hingga saat ini. Lihatlah berbagai program dan inisiatif yang telah mereka salurkan di bidang ini. Semua demi kebaikan bersama negara-negara di ASEAN dalam menghadapi tantangan masa depan.