Anda mungkin pernah mendengar tentang coulomb (C) dan menit (menit), tapi bagaimana kita bisa menggabungkan kedua dimensi ini untuk menghasilkan nilai kuat arus listrik? Artikel ini akan membahas cara menghitung kuat arus listrik yang dihasilkan dari pemindahan muatan listrik dan waktu.
Coulomb adalah unit yang digunakan untuk mengukur muatan listrik dalam sistem internasional (SI), sedangkan menit digunakan untuk mengukur waktu. Ketika kita berbicara tentang kuat arus listrik, kita mengacu pada jumlah muatan listrik yang mengalir per satuan waktu. Dalam hal ini, kuat arus listrik diukur dalam ampere (A), yang dihitung sebagai coulomb per detik (C/s).
Rumus untuk menghitung kuat arus listrik adalah sebagai berikut:
I = Q/tdi mana :
- I adalah kuat arus listrik dalam ampere,
- Q adalah muatan listrik dalam coulomb, dan
- t adalah waktu dalam detik.
Dalam konteks ini, kita telah diberikan bahwa Q = 120 C dan t = 5 menit. Penting untuk diingat bahwa kita harus mengubah waktu dari menit ke detik sebelum memasukkannya ke dalam rumus. Ada 60 detik dalam satu menit, jadi 5 menit sama dengan 300 detik.
Mari kita masukkan nilai-nilai ini ke dalam rumus kita:
I = Q/t = 120 C / 300 s = 0.4 AJadi, kuat arus listrik yang dihasilkan dari pemindahan 120 coulomb muatan selama 5 menit adalah 0.4 ampere.
Dari pembahasan ini, kita dapat melihat bagaimana perhitungan dasar dan pemahaman konsep fisika dapat membantu kita memahami lebih lanjut tentang dunia di sekitar kita. Dengan mengetahui cara menghitung kuat arus listrik, kita dapat memahami operasional dan kinerja berbagai perangkat dan sistem elektronik.
