Sekolah

Kucing Hitam Heterozigot Disilangkan dengan Kucing Hitam Heterozigot Menghasilkan Kucing Hitam dan Kucing Putih, Gamet-Gamet dari Parentalnya Adalah

×

Kucing Hitam Heterozigot Disilangkan dengan Kucing Hitam Heterozigot Menghasilkan Kucing Hitam dan Kucing Putih, Gamet-Gamet dari Parentalnya Adalah

Sebarkan artikel ini

Pemahaman genetika dalam konteks pewarisan sifat-sifat tertentu dalam spesies telah berkembang seiring waktu, mencakup aspek-aspek sejauh pewarisan warna bulu pada kucing. Perkawinan antara dua kucing hitam heterozigot dapat menghasilkan keturunan berwarna hitam atau putih, didasarkan pada sifat genotypenya.

Apa itu Heterozigot?

Individu heterozigot merupakan individu yang memiliki dua alel yang berbeda untuk sebuah sifat tertentu. Misalnya, dalam konteks warna bulu kucing, kucing hitam heterozigot mungkin memiliki satu alel yang menyandikan warna hitam dan satu lagi yang menyandikan warna putih.

Pewarisan Warna Bulu pada Kucing

Warna bulu kucing ditentukan oleh gen yang ada pada kucing, dan setiap gen memiliki dua alel. Dalam hal ini, alel mungkin dominan atau resesif. Alel dominan adalah alel yang akan muncul pada fenotipe meskipun hanya ada satu kopi dari alel tersebut, sementara alel resesif hanya akan muncul pada fenotipe jika ada dua kopi alel tersebut.

Misalkan alel yang mengkode warna hitam adalah dominan (B) dan alel yang mengkode warna putih adalah resesif (b). Kucing hitam heterozigot memiliki satu alel hitam (B) dan satu alel putih (b). Kode genotipenya adalah (Bb).

Gamet-Gamet dari Parentalnya adalah

Ketika dua kucing heterozigot (Bb) disilangkan, mereka akan menghasilkan gamet dengan satu alel untuk warna bulu. Gamet-gamet ini kemudian digabungkan secara acak selama pembentukan zigot. Gamet-gamet yang mungkin dihasilkan dalam hal ini adalah (B) dan (b).

Terdapat empat kemungkinan kombinasi alel yang dapat terbentuk ketika dua gamet bergabung:

  1. (B) dari ibu dan (B) dari ayah. Hasilnya adalah BB (kucing hitam)
  2. (B) dari ibu dan (b) dari ayah. Hasilnya adalah Bb (kucing hitam)
  3. (b) dari ibu dan (B) dari ayah. Hasilnya adalah Bb (kucing hitam)
  4. (b) dari ibu dan (b) dari ayah. Hasilnya adalah bb (kucing putih)

Dalam kasus di atas, kita dapat melihat bahwa ada 25% peluang bahwa kucing akan menjadi kucing putih (bb), dan 75% peluang bahwa kucing tersebut akan menjadi kucing hitam (Bb atau BB).

Dengan demikian, meskipun kedua kucing orang tua memiliki bulu hitam, mereka tetap bisa memiliki anak kucing putih karena keduanya adalah heterozigot.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *