Kolonialisme dan imperialisme barat adalah dua fenomena bersejarah yang mencakup penjajahan dan pengaruh politik, ekonomi, dan budaya bangsa-bangsa barat terhadap bangsa-bangsa lainnya sejak abad ke-15 hingga pertengahan abad ke-20. Beberapa faktor utama melatarbelakangi lahirnya kolonialisme dan imperialisme barat, namun ada pula beberapa aspek yang seringkali dimiskan sebagai pendorong kejadian penting tersebut.
Faktor Ekonomi
Faktor ekonomi adalah salah satu pendorong utama kolonialisme dan imperialisme barat. Bagi negara-negara barat, kolonialisme merupakan cara untuk memperluas pasar dan mendapatkan akses langsung ke sumber daya alam yang melimpah, sehingga bisa mendapatkan keuntungan yang besar dalam perdagangan internasional.
Faktor Politik
Faktor politik juga memainkan peran penting dalam lahirnya kolonialisme dan imperialisme barat. Kekuasaan politik dan militer merupakan bentuk pengaruh utama dari kerajaan dan negara-negara barat di seluruh dunia. Dalam banyak kasus, negara-negara barat menggunakannya untuk melindungi kepentingan ekonomi mereka dan memperluas wilayah mereka.
Faktor Sosial dan Budaya
Faktor sosial dan budaya dalam bentuk “beban orang putih” atau ideologi bahwa bangsa-bangsa barat memiliki kewajiban moral dan peradaban untuk “mencerahkan” dan “membebaskan” bangsa-bangsa “liar” atau “barbar” juga merupakan penunjang utama bagi kolonialisme barat.
Faktor yang Bukan Penyebab Utama
Meskipun kolonialisme dan imperialisme barat disebabkan oleh berbagai faktor, ada juga beberapa aspek yang bukan merupakan faktor utama dalam mencetuskan fenomena ini.
Salah satu faktor yang seringkali dianggap sebagai pendorong kolonialisme dan imperialisme barat adalah agama. Meskipun agama, khususnya kristenisasi, memang menjadi alat dalam kolonialisme dan imperialisme dalam beberapa kasus, namun umumnya agama tidak dianggap sebagai pendorong utama bagi bangsa-bangsa Barat untuk menjajah dan mempengaruhi bangsa-bangsa lain. Faktanya, banyak negara barat yang menjajah tanpa agenda agama yang jelas, dan dalam beberapa kasus bahkan dengan mempertahankan atau bahkan mendukung agama dan adat lokal.
Sebagai kesimpulan, berbagai faktor melatarbelakangi lahirnya kolonialisme-imperialisme barat namun agama bukanlah salah satu faktor utamanya.