Sosial

Makhluk Hidup serta Faktor Biotik yang Terdapat di Dalam Sebuah Lingkungan Menyusun Suatu Kesatuan yang Utuh. Pernyataan Tersebut Merupakan Definisi dari Istilah…

×

Makhluk Hidup serta Faktor Biotik yang Terdapat di Dalam Sebuah Lingkungan Menyusun Suatu Kesatuan yang Utuh. Pernyataan Tersebut Merupakan Definisi dari Istilah…

Sebarkan artikel ini

Biotik dan abiotik, dua kata ini mungkin cukup akrab bagi kita yang pernah atau sedang mempelajari ilmu biologi, terutama dalam pembahasan ekosistem. Namun, pernahkah Anda merenung dan mencoba memahami lebih dalam lagi tentang interaksi makhluk hidup dan faktor biotik dalam sebuah lingkungan? Mengapa keduanya dianggap menyusun suatu kesatuan yang utuh? Istilah yang paling tepat untuk menjawab pertanyaan tersebut adalah “Ekosistem”.

Ekosistem

“Ekosistem” berasal dari dua kata yaitu ekologi dan sistem. Dalam istilah yang dalam, ekosistem merujuk pada komunitas biologis tertentu dan faktor fisik non-hidup yang mereka sukai seperti air, tanah, udara, dan matahari. Sehingga, definisinya adalah sebuah sistem yang terintegrasi dan dinamis yang terdiri dari makhluk hidup (faktor biotik) serta faktor lingkungan non-hidup (faktor abiotik) yang saling berinteraksi dan mempengaruhi satu sama lain membentuk suatu kesatuan yang utuh.

Faktor Biotik dan Bagaimana Mereka Berinteraksi dalam Ekosistem

Faktor biotik adalah komponen hidup dalam ekosistem, termasuk semua organisme seperti hewan, tumbuhan, bakteri, jamur, dan manusia. Faktor-faktor biotik ini saling berkomunikasi dan berinteraksi satu sama lain dalam metode dan cara mereka sendiri untuk mengeksploitasi sumberdaya yang tersedia di lingkungan.

Misalnya, hubungan predator dan mangsanya, hubungan antara tumbuhan dan hewan penyerbuk, atau bahkan hubungan simbiosis mutualistik antara jamur dan tumbuhan. Semua ini adalah contoh pertukaran dan interaksi antara faktor biotik, yang bersama-sama membentuk suatu kesatuan ekosistem.

Sebuah ekosistem dapat didefinisikan besar atau kecil, dari rentang luas lautan hingga taman kecil di laman rumah Anda, asalkan terdapat interaksi antara faktor biotik dan abiotik di dalamnya.

Dengan memahami ekosistem dan peran faktor biotik di dalamnya, kita dapat lebih mengetahui bagaimana kehidupan itu saling terkait dan menjadi sebab akibat antara satu dengan lainnya, juga memahami pentingnya menjaga keseimbangan dalam ekosistem – karena, seperti yang dapat kita lihat, semua faktor hidup dan non-hidup ini membentuk suatu kesatuan yang tidak terpisahkan satu sama lain.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *