Pola pikir bertumbuh, atau yang dalam bahasa Inggrisnya dikenal sebagai “growth mindset”, adalah suatu pendekatan dalam menghadapi berbagai tantangan, masalah, dan pengalaman belajar yang berfokus pada peningkatan kemampuan dan pengetahuan, bukan hanya pada hasil akhirnya saja. Pola pikir ini memandang kegagalan dan kesalahan sebagai kesempatan untuk belajar dan tumbuh, bukan sesuatu yang harus dihindari. Mencoba, belajar, dan berkembanglah jadi fokus utama dari pola pikir bertumbuh.
Namun, ada kalanya kita salah menerapkan konsep pola pikir bertumbuh ini. Lantas, manakah pernyataan yang kurang sesuai dalam menerapkan pola pikir bertumbuh?
Pernyataan seperti “Saya sudah cukup baik dan tidak perlu belajar lagi” jelas tidak sesuai dengan pola pikir bertumbuh. Ini menunjukkan pola pikir tetap yang berfokus pada kepuasan diri dan menghindari tantangan. Dalam pola pikir bertumbuh, perlu adanya kesadaran bahwa belajar adalah proses yang tak pernah berhenti dan kita selalu punya ruang untuk menjadi lebih baik.
Pernyataan seperti “Tidak masalah jika saya tidak bisa melakukan ini, karena saya memang tidak pandai dalam hal ini” juga kurang sesuai. Pola pikir bertumbuh percaya bahwa kemampuan bisa dikembangkan, bukan sesuatu yang tetap dan tidak dapat diubah. Dengan latihan dan pengalaman, kita bisa mempelajari hal-hal baru dan meningkatkan kemampuan yang kita miliki.
“Kegagalan adalah akhir dari segalanya” juga merupakan salah satu pernyataan yang tidak sesuai. Pola pikir bertumbuh melihat kegagalan sebagai bagian dari proses belajar dan menjadi lebih baik, bukan sebagai akhir dari segalanya. Dalam pola pikir bertumbuh, kegagalan adalah titik awal untuk introspeksi, belajar, dan tumbuh.
“Pengakuan dan pujian adalah tujuan utama saya” adalah pernyataan lain yang kurang sesuai dalam konteks pola pikir bertumbuh. Mementingkan pujian dan pengakuan di atas proses belajar dan perkembangan dapat membatasi pertumbuhan dan perkembangan individu karena bisa membuat seseorang takut gagal dan melakukan kesalahan.
Jadi, jawabannya apa? Jawabannya adalah bahwa pernyataan yang tidak menunjukkan kesediaan untuk belajar dan tumbuh, yang melihat kegagalan sebagai sesuatu yang negatif dan memandang pujian sebagai tujuan utama, adalah pernyataan-pernyataan yang kurang sesuai dalam menerapkan pola pikir bertumbuh. Selalu ingat bahwa proses belajar dan berkembang adalah hal yang paling penting.