Apa itu keyakinan dan percaya? Keyakinan adalah suatu kepercayaan yang berakar kuat dalam diri seseorang, sementara percaya adalah meyakini dengan sepenuh hati sesuatu hal yang tidak tampak oleh mata, tetapi dapat dirasakan oleh hati dan pikiran. Dalam agama Islam, mempercayai dan meyakini dengan sepenuh hati bahwa Allah SWT menurunkan wahyu kepada para rasulnya untuk dijadikan pedoman hidup manusia adalah fundamental dalam sistem kepercayaan. Makna ini mencakup beberapa konsep dasar dalam ajaran Islam.
Peran Pembawa Wahyu – Para Rasul
Pada dasarnya, rasul dan nabi dalam islam adalah manusia biasa yang dipilih dan diberikan wahyu oleh Allah SWT. Wahyu ini diterima melalui malaikat Jibril yang membawa pesan atau firman Allah. Para rasul ini diberi tugas untuk menyampaikan wahyu itu kepada umat manusia, sebagai petunjuk hidup.
Para rasul tidak menambah atau mengurangi isi dari wahyu tersebut, mereka hanyalah pengantar pesan. Mereka menyampaikan pesan divine ini dengan sejelas-jelasnya, membimbing manusia untuk hidup sesuai dengan petunjuk yang diberikan oleh Allah SWT.
Pedoman Hidup Manusia
Wahyu yang diterima oleh para rasul tersebut menunjukkan kepada kita cara hidup yang benar, cara berinteraksi dengan orang lain, prinsip-prinsip moral, hukum, serta petunjuk tentang bagaimana kita menghargai dan mencintai Allah. Melalui wahyu ini, kita mendapatkan petunjuk tentang bagaimana menjalani kehidupan ini dengan sebaik-baiknya.
Wahyu ini dijadikan sebagai kitab suci dalam islam, yaitu Al-Qur’an. Al-Quran adalah sumber hukum dan petunjuk hidup bagi umat Islam. Setiap Muslim diharapkan untuk membaca, memahami, dan menjalankan ajaran yang terkandung dalam Al-Quran.
Implikasi Percaya dan Meyakini Turunnya Wahyu
Mempercayai dan meyakini bahwa Allah SWT telah menurunkan wahyu kepada para rasulnya untuk dijadikan pedoman hidup manusia adalah pengertian dari Iman kepada Rasul. Ini adalah salah satu dari enam rukun iman dalam islam, yaitu: Iman kepada Allah, iman kepada malaikat, iman kepada kitab-kitabNya, iman kepada rasul-rasulNya, iman kepada hari kiamat, dan iman kepada takdir baik dan buruk.
Keyakinan dan kepercayaan ini memiliki implikasi yang mendalam pada cara hidup seorang Muslim. Ia akan menjalani hidupnya dengan berpedoman pada petunjuk yang diberikan oleh Allah melalui wahyuNya.
Jadi, jawabannya apa? Mempercayai dan meyakini dengan sepenuh hati bahwa Allah SWT menurunkan wahyu kepada para rasul untuk dijadikan pedoman hidup manusia adalah pengertian dari Iman kepada Rasul, yang merupakan salah satu rukun iman dalam islam.