Ilmu

Menurut Langeveld, Tujuan Pendidikan yang Menyangkut Segi-segi Kepribadian Manusia yang Hendak Dicapai dengan Pendidikan Tersebut Merupakan Tujuan

×

Menurut Langeveld, Tujuan Pendidikan yang Menyangkut Segi-segi Kepribadian Manusia yang Hendak Dicapai dengan Pendidikan Tersebut Merupakan Tujuan

Sebarkan artikel ini

Pendidikan merupakan instrumen penting yang membentuk karakter dan kepribadian manusia. Menurut ahli pendidikan holistik asal Belanda, Martinus Jan Langeveld, pendidikan memiliki tujuan yang sangat khusus: membentuk dan pengembangan beberapa segi kepribadian manusia.

Pengertian Pendidikan Menurut Langeveld

Langeveld percaya bahwa pendidikan adalah proses interaksi timbal balik yang terjadi antara pendidik dan yang didik dalam konteks pengembangan kepribadian. Dalam konteks ini, pendidikan bukan hanya transfer pengetahuan teoritis dari pendidik kepada yang di didik. Melainkan, pendidikan adalah proses pembentukan diri anak yang mencapai kematangan kepribadian melalui proses interaksi yang harmonis.

Tujuan Pendidikan Menurut Langeveld

Menurut Langeveld, pendidikan bertujuan untuk mencapai dan membentuk beberapa segi dari kepribadian manusia. Hal ini mencakup segi intelektual, emosional, sosial, dan fisik.

  1. Aspek Intelektual:

    Tujuan pendidikan disini adalah mengembangkan kemampuan berpikir dan memahami. Mengembangkan rasa ingin tahu dan menumbuhkan sikap kritis dan analitik selaras dengan tujuan ini.

  2. Aspek Emosional:

    Pendidikan harus menjaga dan membantu pengembangan emosi yang sehat. Mengajarkan bagaimana mengenali, mengungkapkan dan mengendalikan emosi dalam cara yang sehat adalah bagian dari pendidikan.

  3. Aspek Sosial:

    Pendidikan juga memiliki tujuan mengajarkan cara berinteraksi dengan orang lain, memahami kebutuhan dan perasaan orang lain, serta belajar berkomunikasi dengan efektif dan empatik.

  4. Aspek Fisik:

    Pendidikan juga harus menargetkan perkembangan fisik yang sehat dan harmonis dari individu.

Kesimpulan

Setiap aspek yang disebutkan di atas berkontribusi untuk membentuk kepribadian yang seimbang dan terintegrasi. Langeveld percaya bahwa ini adalah tujuan yang seharusnya dicapai oleh setiap sistem pendidikan.

Dalam pandangan Langeveld, pendidikan adalah lebih dari sekadar proses transmisi pengetahuan. Itu adalah suatu bentuk dialog, suatu proses membangun relasi, suatu cara untuk memahami dan merespons kebutuhan anak. Dengan pendekatan semacam ini, pendidikan dapat membantu membentuk generasi masa depan yang seimbang dan harmonis, baik secara emosional, intelektual, sosial dan fisik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *