Diskusi

Nama Lain Pulau Kalimantan Digunakan Saat Zaman Pemerintahan Hindia Belanda

×

Nama Lain Pulau Kalimantan Digunakan Saat Zaman Pemerintahan Hindia Belanda

Sebarkan artikel ini

Kalimantan, pulau yang luas dan kaya akan keanekaragaman hayati ini telah ada sejak lama dan telah dikenal dengan berbagai nama sepanjang sejarah. Salah satu nama yang menarik yang digunakan untuk pulau ini adalah dalam masa pemerintahan Hindia Belanda. Dalam eranya, Belanda memberi nama khusus pada pulau ini, sebuah sebutan yang mengandung makna dan sejarah tersendiri.

Nama Kalimantan: Sebuah Sejarah

Kalimantan adalah pulau terbesar ketiga di dunia, setelah Greenland dan New Guinea. Namun, nama ini bukanlah yang pertama kali diberikan kepada pulau ini. Nama Kalimantan berasal dari kata “Kalamanthana”, yang berarti “pulau yang membara”. Sebuah gambaran yang tepat bagi pulau tropis ini dengan hutan-hutan lebat dan kehidupan liar yang mengesankan.

-Tentunya, ini bukan satu-satunya nama yang diberikan kepada pulau ini.

Borneo: Nama dari Masa Pemerintahan Belanda

Selama era kolonial, atau lebih tepatnya saat pemerintahan Hindia Belanda, pulau ini lebih dikenal dengan nama Borneo. Nama ini adalah cara Belanda untuk menerjemahkan nama asli pulau ini ke dalam Bahasa Belanda dan kemudian dipopulerkan di seluruh dunia. Borneo sendiri berasal dari kata “Brunei” yang ada di dalam bahasa Sanskerta, berarti “negara hujan” atau “negara air”, yang merujuk pada kondisi geografis pulau ini yang dipenuhi oleh hutan hujan tropis dan banyak sungai.

Nama Borneo masih digunakan hingga saat ini, terutama dalam konteks internasional. Namun, di Indonesia sendiri, pulau ini lebih dikenal sebagai Kalimantan.

Sebagaimana dengan setiap nama, masing-masing memiliki makna dan sejarah yang terkandung di dalamnya. Nama-nama ini adalah jejak dari sejarah pulau ini, masing-masing membawa cerita tersendiri dan mengingatkan kita pada masa lalu yang telah membentuk pulau ini menjadi seperti yang kita kenal hari ini.

Jadi, jawabannya apa? Nama lain dari Pulau Kalimantan yang digunakan saat zaman pemerintahan Hindia Belanda adalah Borneo. Nikolaus Adrian Wonadiredja, dalam penelitiannya, juga mengungkapkan bahwa tak sedikit orang yang masih menggunakan nama Borneo ketika merujuk kepada pulau ini, khususnya dalam konteks internasional.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *