Dalam agama Islam, puasa bukan hanya merupakan ibadah yang dilakukan dalam bulan Ramadhan. Seorang Muslim memiliki banyak kesempatan untuk berpuasa sunnah di luar bulan Ramadhan. Salah satu puasa sunnah yang dianjurkan adalah puasa Senin dan Kamis. Di sisi lain, ada kewajiban seorang Muslim untuk membayar “hutang” puasa Ramadhan, yaitu apabila ada hari-hari dalam Ramadhan yang tidak di puasakan dengan alasan tertentu (misalnya sakit, haid, nifas, dan lain lain).
Tetapi bagaimana jika kita ingin merangkai kedua niat tersebut, yaitu berpuasa Senin atau Kamis serta sekaligus membayar hutang puasa Ramadhan?
Niat Puasa
Sebelum memulai puasa, baik itu puasa Ramadhan, puasa Senin Kamis ataupun jenis puasa lainnya, seorang muslim diwajibkan untuk berniat terlebih dahulu. Niat ini merupakan syarat sahnya ibadah puasa dalam Islam. Niat tersebut dinyatakan dalam hati pada malam hari sebelum menjalankan puasa.
Niat puasa Senin Kamis:
“Nawaitu sauma yaumil itsnaini sunnatan lillahi ta’ala”
Artinya:
“Saya niat puasa sunnah hari Senin karena Allah Ta’ala”
Niat untuk membayar hutang puasa Ramadhan:
“Nawaitu sauma ghodin an adai fardhi Ramadhana minal aami lillahi ta’ala”
Artinya:
“Saya niat puasa esok hari untuk membayar utang puasa Ramadhan tahun lalu karena Allah Ta’ala”
Menggabungkan Niat
Bolehkah kita merangkai dua niat tersebut dalam satu hari puasa? Sebagian ulama memperbolehkan merangkai niat puasa sunnah dan puasa qadha (membayar hutang puasa) dalam satu hari. Mereka berpendapat bahwa dengan niat tersebut, seorang muslim telah memenuhi kewajibannya membayar hutang puasa sekaligus mendapatkan pahala puasa sunnah.
Hal ini juga mengacu pada hadis Rasulullah SAW, yang artinya:
“Barangsiapa melakukan amal sunnah dengan niat taat, maka ia mendapatkan pahalanya. Dan barangsiapa melakukan amal wajib dengan niat taat, maka ia mendapatkan double (dua kali lipat) pahala.”
Namun, sebaiknya jika seseorang memiliki hutang puasa Ramadhan, selesaikan terlebih dahulu kewajiban tersebut sebelum melakukan ibadah puasa sunnah lainnya. Karena membayar hutang puasa Ramadhan adalah prioritas utama.
Semoga informasi ini bermanfaat dan dapat membantu Anda dalam menyempurnakan ibadah puasa, baik puasa wajib maupun sunnah. Aamiin.